Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

WHO: Penularan COVID-19 Masih Tinggi, Saudi Buka Mesjid, Spanyol Berkabung

Rabu, 27 Mei 2020 – 13:37 WIB
WHO: Penularan COVID-19 Masih Tinggi, Saudi Buka Mesjid, Spanyol Berkabung - JPNN.COM
Saudi mulai mengizinkan lagi mesjid dibuka untuk Jumatan, namun perjalanan haji dan umroh masih dilarang. (AP: Amr Nabil)

Dalam kasus Brasil, Dr Ryan mengatakan tingginya angka penularan berarti larangan bepergian ke luar rumah masih harus diterapkan di sana, tanpa memikirkan dampak ekonomi yang ada saat ini.

Virus corona sekarang sudah menjangkiti hampir 5,5 juta orang di seluruh dunia, menewaskan 346 ribu orang, menurut penghitungan oleh Johns Hopkins University.

Para pakar mengatakan jumlah tersebut merupakan angka dasar, dengan angka sebenarnya jauh lebih tinggi karena banyak negara tidak bisa dapat menghitungnya secara akurat.

Saudi izinkan mesjid dibuka untuk Jumatan

Kerajaan Arab Saudi sekarang akan mengizinkan mesjid dibuka untuk shalat Jumatan dan mulai melonggarkan pembatasan gerak warga.

Mesjid akan dibuka 20 menit sebelum shalat Jumat dimulai, dan ditutup 20 menit setelah selesai, demikian pertanyaan Televisi Nasional milik Arab Saudi di Twitter, mengutip Kementerian Urusan Agama.

Pembatasan akan dilonggarkan dalam tiga tahap, sebelum aturannya dicabut sepenuhnya mulai tanggal 21 Juni, kecuali untuk kota Mekkah.

Perjalanan haji dan umrah, yang setiap tahunnya dilakukan oleh jutaan orang dari seluruh dunia tetap dihentikan sampai waktu yang belum diketahui.

Putin: Rusia sudah melewati masa puncak

WHO: Penularan COVID-19 Masih Tinggi, Saudi Buka Mesjid, Spanyol Berkabung Photo: Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan konprensi video dengan Menteri Pertahanan Sergei Shoigu. (AP: Alexei Nikolsky)

 

Di saat banyak negara mulai melonggarkan aturan terkait COVID-19, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan gelombang pertama penyebaran virus ini sebenarnya terus meningkat, dengan Brasil saat ini menjadi salah satu yang paling parah

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close