Wisuda Akhir Tahun, Skripsi soal Retribusi PAD Bekasi
Minggu, 03 Maret 2013 – 06:09 WIB
Ketika Radar Bekasi (Grup JPNN) menyambangi kediamannya, Wahyudin menceritakan perjuangannya untuk bisa menempuh ilmu sampai jenjang perguruan tinggi.
"Profesi (memulung) ini sudah 10 tahun aku jalani dikarenakan tuntutan ekonomi dan kehidupan keluargaku,” urai anak sulung dari tiga bersaudara ini.
Ya, Wahyudin memaklumi, karena ayahnya hanya seorang tukang ojek dan kuli serabutan. Ditambah lagi, ayahnya adalah penganut poligami.