Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Wow! Tersangka Kasus Korupsi Asabri Punya Aset Mewah Total Rp 13 Triliun, Ada Tambang dan Tanah

Senin, 24 Mei 2021 – 23:51 WIB
Wow! Tersangka Kasus Korupsi Asabri Punya Aset Mewah Total Rp 13 Triliun, Ada Tambang dan Tanah - JPNN.COM
Tersangka kasus korupsi dalam pengelolaan keuangan dan dana investasi oleh PT Asabri (tengah) hendak dibawa ke Rutan usai ditetapkan sebagai tersangka, Jakarta, Senin (1/2/2021). (ANTARA/ HO-Humas Kejagung)

jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung (Jampidsus Kejagung) terus memburu aset para tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi di PT Asabri dengan berkonsentrasi pada tersangka Benny Tjockrosaputro dan Heru Hidayat.

Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah saat ditemui di Gendung Bundar Kejagung, Jakarta, Senin malam, menyebutkan hari ini pihaknya menyita aset milik tersangka Heru Hidayat di Bangka Belitung.

"Hari ini ada aset yang disita di Bangka Belitung punya Heru Hidayat, tanah seluas 16 hektare," kata Febrie.

Menurut Febrie, tanah tersebut berupa tanah kosong yang terindikasi untuk perumahan.

Saat ini penyidik Jampidaus tengah memperdalam aset-aset milik Heru Hidayat.

Terkait dengan aset tersangka lainnya, kata Febrie, juga masih berjalan penelusuran dan upaya penyitaannya untuk dirampas negara dalam mengembalikan kerugian negara.

"Penyitaan aset para tersangka masih berjalan sebelum tahap kedua. Tentunya asetnya bertumpu banyak pada Heru Hidayat dan Benny Tjockro. Maka, konsentrasi di situ," ujar Febrie.

Hingga saat ini taksiran sementara nilai aset para tersangka yang disita mencapai Rp13 triliun. Nilai ini masih akan bertambah karena masih ada aset yang belum ditaksasi nilainya, seperti tambang nikel dan beberapa aset masih dalam tahan penyegelan untuk disita.

Hingga saat ini taksiran sementara nilai aset para tersangka kasus korupsi Asabri yang disita mencapai Rp13 triliun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA