Wuhan Suez
Oleh: Dahlan IskanSampai malam tadi: belum berhasil.
Berarti sudah lima hari buritan Ever Given terpacak dalam lumpur.
Kian panjang kapal yang antre di belakangnya –dan di depannya. Dunia mulai berteriak: belum lagi sembuh dari Covid-19, dunia logistik terganggu oleh Suez.
Dua belas persen logistik dunia tergantung oleh terusan Suez.
Pers Barat memuat foto yang menarik. Kapal itu begitu besarnya. Terlihat ada upaya naif untuk menggerakkan kapal itu: dengan cara mengeduk lumpur di buritan kapal.
Yang melakukan pengedukan adalah ekskavator. Ekskavator-nya satu buah.
Foto itu menjadi menarik karena betapa besarnya kapal itu. Lalu betapa kecilnya ekskavator itu. Itu ibarat pertempuran antara semut dan gajah bengkak.
Tentu saja: gagal.