Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Wuhan Suez

Oleh: Dahlan Iskan

Minggu, 28 Maret 2021 – 04:32 WIB
Wuhan Suez - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Maka dikerahkan kapal penarik. Satu kurang kuat. Ditambah dua. Ditambah tiga. Ditambah empat. Sampai enam kapal pun tidak berhasil menggoyang Ever Given –mbegegeg-ugeg-ugeg.

Lalu Belanda turun tangan. Dikirimlah kapal penyedot lumpur. Yang kemampuannya sama dengan ratusan ekskavator sekaligus: bisa memindahkan lumpur 2.000 m3/jam.

Sudah dua hari kapal penyedot lumpur itu bekerja: belum berhasil.

Kereta barang yang berangkat dari Wuhan itu kemarin, menurut perhitungan saya, sudah memasuki wilayah Rusia. Tujuh hari lagi akan sampai di Duisburg.

Kapal Ever Given masih mbegegeg di Terusan Suez. Mungkin menunggu pertolongan Tuhan: hari ini, menurut perhitungan ahli pasang laut, akan terjadi air pasang tertinggi di kawasan itu.

Siapa tahu malam nanti Ever Given terangkat oleh air pasang purnama itu: sekaligus mengingatkan bahwa di Mesir ada ibadah nisfu Sa'ban. Pertanda puasa Ramadan akan datang 15 hari lagi.

Terusan Suez memang ''tol laut'' terpadat di dunia. Tahun tiap hari 200 kapal lewat di situ –sebelum Covid-19.

Beda dengan Terusan Panama, di Suez tidak perlu ada dam lock. Itu karena permukaan air di Laut Merah sama dengan permukaan air di Laut Tengah.

Kapal sepanjang 400 meter itu memblokade terusan yang lebarnya 200 meter. Lalu lintas kapal pun berhenti total.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Dahlan Iskan

    Inisial B

    Kamis, 02 Mei 2024 – 07:36 WIB
    Inisial B - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Spesialis Trisula

    Rabu, 01 Mei 2024 – 07:39 WIB
    Spesialis Trisula - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Sedan Drone

    Senin, 29 April 2024 – 07:07 WIB
    Sedan Drone - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Masa Depan

    Minggu, 28 April 2024 – 08:53 WIB
    Masa Depan - JPNN.com
X Close