Wuidih!!! Kubu Anies Sudah Mulai Bicara Soal 2019

jpnn.com - jpnn.com - Hasil Pilkada DKI Jakarta 2017 diprediksi bakal memiliki pengaruh besar terhadap peta politik pemilihan presiden dua tahun yang akan datang. Bahkan yang tak sedikit yang meyakini bahwa kubu yang berhasil menguasai ibu kota bakal keluar sebagai pemenang di ajang perebutan kursi orang nomor satu negeri.

Ketua Aliansi Masyarakat Jakarta (Amarta) M Rico Sinaga mengatakan, jika pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno keluar sebagai pemenang, kekuatan Gerindra di Pemilu 2019 bakal semakin mengerikan. Jalan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mewujudkan ambisi besarnya jadi presiden pun semakin mulus.

"Apapun rintangannya, saya menyakini Prabowo bakal ikut Pilpres 2019. Karena saya menilai, hanya Prabowo yang mampu melawan Jokowi. Kemenangan Anies-Sandi tentu akan menambah optimisme Prabowo," kata Ketua Aliansi Masyarakat Jakarta (Amarta), M Rico Sinaga, Senin (20/2).

Rico memperkirakan, kekuatan Anies-Sandi menghadapi putaran dua makin moncer apabila PAN, PKB dan PPP ikut bergabung. Koalisi Partai Gerindra, PKS, PAN, PKB dan PPP ini juga berpotensi menjadi parpol pendukung Prabowo dua tahun mendatang.

"Lima parpol itu bisa jadi embrio tim pilpres," ujar alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) ini.

"Namun kalau ada tambahan parpol pendukung, Anies-Sandi justru kalah, pasti ada yang tidak beres. Pengembosannya pasti sangat kuat," terang pria yang juga bagian dari Tim Relawan Anies-Sandi ini.

Di sisi lain, pasangan Agus-Sylvi serta Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, mendapatkan serangan bertubi-tubi dari kubu Ahok-Djarot yang disokong pemerintah pusat. Karena itu, kemungkinan besar mereka akan lebih senang merapat ke Anies-Sandi.

"Apabila hal itu terjadi, maka SBY pun memiliki kans besar dukung Prabowo maju Pilpres 2019," papar Rico.