Yakin Jokowi Tak Akan Menyempal dari PDIP
Hasto Curigai Wacana Soal Pendirian Partai Barujpnn.com - JAKARTA - PDI Perjuangan mulai mencurigai wacana yang mengemuka tentang pembentukan partai politik untuk mendukung Joko Widodo. Sebab, PDIP semakin merasakan adanya gerakan untuk membajak Jokowi -panggilan Joko Widodo- dari partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu.
Pelaksana tugas (Plt) Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa akhir-akhir ini partainya sering disudutkan sebagai pihak yang paling getol menekan Jokowi selaku Presiden RI. Padahal, justru PDIP sebagai partai penyokong pemerintahan saat ini selalu bersikap legowo dengan keputusan Jokowi.
"PDI Perjuangan adalah partai tempat Pak Jokowi menjadi kader. Kami juga pengusung Pak Jokowi saat di pemilu presiden dan pendukung saat sudah di pemerintahan. PDI Pejuangan hanya dikasih empat menteri di kabinet saja tidak protes," kata Hasto di Jakarta, Selasa (3/2).
Karenanya Hasto menepis anggapan yang menyebut bahwa partainya selalu menekan dan merecoki Jokowi sebagai kepala negara ataupun kepala pemerintahan. Menurutnya, tudingan PDIP selalu menekan Jokowi jelas tak berdasar. “Menghembuskan isu atau wacana Jokowi tidak merasa betah karena didikte PDIP adalah hal yang serampangan dan mengada-ada," pungkas Hasto.
Lebih lanjut Hasto mengatakan, terlalu dini membicarakan pemilu legislatif dan pemilu presiden yang baru akan digelar pada 2019. Terlebih, lanjutnya, saat ini Jokowi juga berkonsentrasi dan fokus pada urusan pemerintahan.
Karenanya, Hasto menyebut wacana pembentukan partai khusus Jokowi hanya akan memerkeruh suasana. "Pak Jokowi sedang fokus mengurus pemerintahan, jadi tidak memikirkan membentuk atau mendorong lahirnya partai baru," tegas Hasto.
Orang dekat Megawati itu pun menyarankan masa akar rumput PDIP agar tak perlu cemas soal wacana partai baru untuk Jokowi. "PDIP sangat meyakini Jokowi adalah kader yang tak sedetikpun memikirkan wacana membentuk partai baru. Jokowi tidak akan goyah dengan adanya kelompok yang menghembuskan Jokowi butuh partai," paparnya.
Bagaimana dengan langkah Jokowi yang kini aktif berkomunikasi dengan tokoh-tokoh Koalisi Merah Putih (KMP) yang di pilpres lalu mengusung Prabowo Subianto? Hasto mengatakan, Jokowi sebagai presiden adalah milik seluruh elemen bangsa.