Yusril Akui jadi Konsultan Perusahaan Djoko Tjandra
Sabtu, 28 Juli 2012 – 17:01 WIB
JAKARTA - Yusril Ihza Mahendra mengakui bahwa dirinya selaku pengacara pernah menjadi konsultan hukum Mulia Group, yang salah satu pemegang sahamnya adalah buronan Kejaksaan Agung, Djoko Tjandra. Meski demikian Yusril membantah anggapan bahwa ia menjadi kuasa hukum Djoko. Terlebih akhir-akhir ini Yusril dicurigai membantu Djoko untuk berganti kewarganegaraan saat pelariannya ke Papua Nugini. Terang saja Yusril membantah kecurigaan itu.
“Saya tidak pernah menjadi pengacara Djoko Tjandra. Ada berita simpang siur seolah-olah saya jadi pengacara Djoko Tjandra dan mengurus kewarganegaraaan PNG serta memberikan rekomendasi agar yang bersangkutan diterima menjadi warga negara tersebut. Itu adalah berita yang tidak berdasar,” tegas Yusril kepada wartawan, Sabtu (28/7)

.
Yusril menjelaskan bahwa pihaknya tidak pernah mengeluarkan pendapat hukum (legal opinion) untuk meloloskan Djoko menjadi warga negara Papua Nugini. “Tidak pernah. Secara bilateral dan diplomatik harusnya mereka minta ke Pemerintah RI, bukan ke saya. Di pemberitaan disebut-sebut saya memberikan keterangan palsu mengenai status Djoko Tjandra. Itu sangat tidak didasarkan atas fakta apapun,” kata dia.
JAKARTA - Yusril Ihza Mahendra mengakui bahwa dirinya selaku pengacara pernah menjadi konsultan hukum Mulia Group, yang salah satu pemegang sahamnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
MotoGP Mandalika 2024 Libatkan 3000 Kru Lokal
-
Ita Purnamasari Tampil Memukau di Music Konser Rock & Feast Golden Boutique Hotel
-
Lurah Rawasari Hadir di Sidang Dugaan Pemalsuan Surat Tanah Girik Jalan Pramuka Ujung
-
Kakak Nikita Mirzani Minta Kasus Lolly Tak Dijadikan Bahan Bercandaan
-
Jokowi Dulu Dipuji, Kini Dicaci, Andika Perkasa Dicueki Kapolda Jateng | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Polisi Sudah Identifikasi Mayat yang Ditemukan Penuh Ulat di Lombok Timur
Selasa, 01 Oktober 2024 – 07:00 WIB - Hukum
Pembubaran Diskusi FTA, Setara Institute Singgung Akuntabilitas Kepolisian
Selasa, 01 Oktober 2024 – 06:40 WIB - Hukum
Pelaku Suap Seleksi PPPK di Madina Dituntut Hukuman 18 Bulan Penjara
Selasa, 01 Oktober 2024 – 05:00 WIB - Humaniora
7.777 Kader GP Ansor Banten Bakal Gelar Apel Kesaktian Pancasila
Selasa, 01 Oktober 2024 – 03:00 WIB
BERITA TERPOPULER
- Dahlan Iskan
Delapan Prabowo
Selasa, 01 Oktober 2024 – 06:25 WIB - Liga Indonesia
Klasemen Liga 1: Borneo FC Gagal Gusur Persebaya Surabaya
Selasa, 01 Oktober 2024 – 06:04 WIB - Seleb
Nikita Mirzani tak Segan Polisikan Warganet yang Mengedit Wajah Putrinya untuk Diolok-olok
Selasa, 01 Oktober 2024 – 01:11 WIB - Destinasi
Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Selasa 1 Oktober 2024
Selasa, 01 Oktober 2024 – 05:34 WIB - Gosip
Olla Ramlan: Jangan Macam-Macam, Vadel!
Selasa, 01 Oktober 2024 – 04:09 WIB