Yusril Masih Serius 'Nyapres'
Rabu, 04 Februari 2009 – 17:43 WIB
Dari sisi kendala personal, lanjutnya, dirinya saat ini tidak sanggup melakukan kampanye secara besar-besaran. “Untuk ongkos berkunjung ke daerah-daerah saja saya ngos-ngosan. Tapi kami tetap serius,” tegas Yusril.
Masih dalam konteks kendala personal, Yusril yang juga mantan Menkum Ham itu merasa berbagai gejala politik komplain relatif mengganggu kosentrasinya untuk menjadi capres. “Di era Presiden Soekarno, kita mengenal konsep 'kotra revolusi' bagi lawan-lawan politik penguasa saat itu. Di zaman Presiden Soeharto populer lagi istilah 'terlibat PKI', sedangkan di era reformasi muncul pula istilah 'terindikasi korupsi'.