Zainal Bay: Tiga Putra Terbaik Fakfak Telah Bekerja Membangun SDM di Tanah Papua
Sekolah Tinggi Teknik Jayapura (STTJ) dibentuk berdasarkan surat keputusan Direktorat Jendral Pendididkan Tinggi No: 440/DIKTI/Kep/1995.
Kemudian berdasarkan Surat Keputusan Meteri Pendidikan dan Kebudayaan No: 152/0/0/1995, bentuk lembaga sekolah tinggi berubah menjadi Institut Sains dan Teknologi Jayapura (ISTJ) dan pada tanggal 9 September 1999 di bawah kepemimpinan Drs. Jacob Pattipi sebagai ketua yayasan dan Drs. M. Ali Kastella, M.MT., sebagai rektor.
Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Mendiknas Republik Indonesia No: 162/D/0/2003. Hal itu menjadi dasar perubahan kembali dari institut menjadi universitas. Saat ini menjadi Universitas Sain dan Teknologi Jayapura atau USTJ.
Zainal mengatakan Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ telah mencetak orang Papua unggul dan berdaya saing kurang lebih 25.000 lulusan.
Para alumnus tersebar di Tanah Papua. Hampir di seluruh pemerintah provinsi dan Kabupaten di Tanah Papua bisa ditemukan alumni USTJ terutama di dinas-dinas teknis dan balai.
"Drs. M. Ali Kastella, M.MT merupakan kader dari kedua Gubernur Irian Jaya asal Fakfak Bapak Izaac Hindom dan Bapak Drs. Jacob Pattipi,” ujar Zainai.
Zainal menekankan pentingnya pendidikan bagi masyarakat Papua untuk membawa anak Papua mengenal dan mampu mengembangkan aset yang mereka miliki.
“Aset itu adalah dirinya sebagai mahluk ciptaan Tuhan, adat istiadat (pembudayaan), dan alam lingkungannya. Ketiga aset (kearifan lokal) itu menjadi relevan untuk masyarakat Papua menghadapi tantangan globalisasi,” ujar Tokoh Muslim Papua ini.(fri/jpnn)