jpnn.com, JAKARTA - SIRSAK merupakan buah dengan kulit berwarna hijau bersisik dan daging putih yang lembut.
Sirsak memiliki rasa manis dan sedikit asam, serta bisa dikonsumsi mentah atau digunakan dalam teh, smoothie, makanan penutup, dan jus.
BACA JUGA: 3 Manfaat Sirsak yang Tidak Terduga, Wanita Pasti Suka
Selain ampasnya, daun sirsak juga digunakan untuk membuat teh.
Manfaat sirsak terutama berasal dari kandungan seratnya yang tinggi.
BACA JUGA: 3 Manfaat Kangkung, Cegah Serangan Penyakit Ini pada Ibu Hamil
Hal ini karena serat bisa mengurangi kecepatan penyerapan gula, membantu mengatasi sembelit dan membantu menurunkan laju penyerapan gula dari makanan.
Ini bisa membantu mengatur kadar gula darah dan mencegah resistensi insulin dan diabetes.
BACA JUGA: 6 Khasiat Jambu Biji, Bikin Deretan Penyakit Ini Tidak Berkutik
Buah ini juga mengandung vitamin C dan flavonoid dalam jumlah tinggi, yaitu senyawa dengan sifat antioksidan dan antiinflamasi yang membantu melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan.
Daunnya bisa digunakan untuk membuat teh sirsak, yang membantu meredakan masalah lambung, seperti mag, serta mencegah berkembangnya kondisi kesehatan seperti tekanan darah tinggi dan katarak.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Tuasaude.com.
1. Meredakan penyakit antiinflamasi
Sirsak mengandung sifat antiinflamasi yang mencegah pengurangan sitokin penghasil peradangan.
Ini dihasilkan oleh tubuh saat terjadi peradangan. Oleh karena itu buah ini bisa bermanfaat untuk meredakan gejala penyakit inflamasi, seperti arthritis, arthrosis dan rheumatoid arthritis.
2. Mencegah penyakit diabetes
Sirsak mengandung sejumlah besar antioksidan yang melindungi sel pankreas yang bertanggung jawab untuk produksi insulin.
Ini membantu mencegah resistensi insulin dan penyakit diabetes. Selain itu, sirsak merupakan sumber serat yang baik, yang menurunkan kecepatan penyerapan gula.
Hal ini bisa mengatur kadar glukosa dalam darah, yang membantu mengendalikan diabetes pada orang yang telah didiagnosis mengidap penyakit tersebut.
3. Menjaga kesehatan mata
Karena mengandung lutein, senyawa antioksidan yang penting untuk kesehatan mata, sirsak membantu mengurangi perkembangan penyakit seperti katarak dan degenerasi makula.
Kondisi ini berhubungan dengan penuaan dan menyebabkan kerusakan mata, yang menyebabkan hilangnya penglihatan.
4. Melindungi lambung
Sirsak mengandung sifat antiinflamasi dan antioksidan, yang mengurangi kerusakan akibat radikal bebas di lambung.
Hal ini mendorong penurunan produksi asam lambung, menjadikan buah ini bermanfaat untuk melindungi lambung, melancarkan pencernaan, dan membantu mengatasi beberapa penyakit, seperti mag.
5. Meningkatkan stres dan kecemasan
Daun sirsak mengandung anonaine dan asimilobine, senyawa yang bersifat menenangkan yang bekerja pada sistem saraf pusat.
Senyawa ini berinteraksi dengan serotonin (neurotransmitter yang bertanggung jawab mengatur suasana hati), yang bisa meningkatkan suasana hati, stres, dan kecemasan.
6. Mengatur tekanan darah
Sirsak mengandung potasium, mineral yang penting untuk pembuangan natrium tubuh melalui urin.
Kalium juga penting untuk manajemen tekanan darah. Selain itu, buah ini juga mengandung antioksidan yang meningkatkan kesehatan arteri dan bertindak sebagai vasodilator.
Ini membantu meningkatkan sirkulasi darah, yang juga bisa memengaruhi tekanan darah.
7. Memperkuat sistem kekebalan tubuh
Karena kaya akan antioksidan dan antiinflamasi, seperti vitamin C dan quercetin, sirsak membantu mengelola kelebihan radikal bebas dan memperkuat sel sistem kekebalan tubuh. Ini membantu mencegah alergi, pilek dan flu.
8. Mengatasi sembelit
Sirsak membantu melawan sembelit karena kaya akan air dan serat. Komponen-komponen ini mendorong pergerakan usus secara alami dan menambah jumlah tinja, yang memfasilitasi pembuangan tinja.
9. Menjaga hidrasi dalam tubuh
Daging buah sirsak mengandung sekitar 82 g air yang bisa menghidrasi tubuh secara signifikan.
Ini sering dikonsumsi di lingkungan panas atau saat berolahraga, yang membantu mencegah dehidrasi.
10. Mencegah kanker
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa sirsak kaya akan acetogenin, yaitu sekelompok senyawa metabolik yang memiliki efek sitotoksik yang menargetkan sel kanker.
Selain itu, tercatat dalam beberapa penelitian bahwa mengonsumsi sirsak dalam jangka panjang bisa membantu mencegah dan mengobati berbagai jenis kanker, seperti kanker payudara, usus besar, paru-paru, dan prostat.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 10 Bahaya Makan Sirsak Berlebihan, Nomor 7 Bikin Kaget
Redaktur & Reporter : Fany