jpnn.com - TEMBILAHAN - Sebanyak 11 unit rumah petak di permukiman padat penduduk, Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Taga Raja, Kecamatan Kateman, ludes dilalap sijago merah, Sabtu (30/5) sekitar pukul 17.15 WIB.
Beruntung kejadian itu tak menelan korban jiwa, namun kerugian ditaksir hingga mencapai ratusan juta rupiah. Demikian pula penyebab kebakaran, yang sampai saat ini masih dalam penyeldikan petugas kepolisian.
Menurut keterangan salah seorang saksi mata, saat itu dirinya hendak menjemur pakaian di depan rumah. Namun saksi melihat ada kepulan asap berasal dari belakang rumah rumah yang ditempati Sadar.
BACA JUGA: 13 Jam Mencari di Dasar Sungai, Eh... Tenyata Mayat sudah Ngapung
"Dalam hitungan detik asap tersebut berubah menjadi gupalan api yang semakin mebesar. Sementara pemilik rumah sedang tidak berada dilokasi,’’ terang Nurung, salah seorang saksi mata.
Melihat api yang semakin membesar, saksi langsung berteriak memberitahukan peristiwa kebakaran kepada masyarakat yang ada disekitar tempat kejadian perkara (TKP). Wargapun terus berdatangan ke lokasi.
"Dengan peralatan seadanya warga bahu membahu berupaya memadamkan api," katanya lagi.
Kapolres Inhil, AKBP Hadi Wicaksono SIK, melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, membenarkan telah terjadi musibah kebakaran yang menghanguskan 11 unit rumah petak warga di Jalan Yos Sudarso, Kateman.
BACA JUGA: Calon Siswa Bintara Polri Datangi Rumah Dinas Wakapoldasu, Tuntut Ini...
"Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 08.15 WIB dengan bantuan warga dan 2 unit mesin penyedot air," jelasnya.
Untuk mengetahui penyebab kebakaran, petugas kepolisian telah memeriksa beberapa orang saksi mata termasuk pemilik rumah.
BACA JUGA: Terima Kasih Pak, Puluhan Orang Warga Binaan Direhabilitasi
"Masih dalam penyelidikan.Kalau sudah ada hasilnya nanti akan kita kabari," sebut Warno. Adapun para korban kebakaran, yakni Andi Ilyas, Kurnia, Ahmad, Anjang, Sadar, dan Andi Junaidi.(ind/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tempat Karaoke Ini Digeruduk Massa Berpakaian Serba Putih, Ada Apa Ya?
Redaktur : Tim Redaksi