jpnn.com - BANJAR - Sebuah tempat karaoke yang berada di area Banjar Water Park (BWP) digeruduk puluhan orang yang menggunakan pakaian serba putih Jumat (29/5) sekitar pukul 23.00.
Sampai saat ini, aksi massa ini belum diketahui penyebabnya apa. Pasalnya pihak BWP belum mendapatkan laporan dari pihak manajemen karaoke tersebut.
BACA JUGA: Empat Hari Razia, Polisi Tilang 800 Pengendara Sepeda Motor
"Tempat karaoke itu dikelola oleh pihak ketiga dan sampai saat ini belum ada laporannya," ujar Karsum Edi SIP pelaksana tugas (Plt) Dirut BWP kepada Radar, kemarin (390/5).
Menurut Karsum, jika ada masalah seperti ini, seharusnya pihak manajemen karaoke memberi tahu terhadap dirinya. Karena keberadaan tempat karaoke ini berada di dalam kawasan BWP dan tanggungjawab dirinya selaku plt Direktur BWP.
BACA JUGA: Ini Tujuh Negara yang Ikuti Kongres Bahasa Melayu di Batam
"Kalau ada kejadian seperti itu harusnya ada laporan ke saya meski belum bisa memberikan kebijakan apapun setidaknya ada laporan," paparnya.
Karsum menuturkan, atas adanya kejadian tersebut pihaknya akan mengkaji kembali pengelolaan karaoke ini. Apakah sudah sesuai dengan prosedur yang telah disepakti bersama pada saat itu atau tidak.
BACA JUGA: BNNP Tahan 16 Orang Positif Narkoba dari Tempat Hiburan
"Kejadian ini jadi ada hikmahnya juga, biar nanti kajian kerjasamanya dibahas ulang supaya tidak terjadi hal serupa," tuturnya. (nto/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terkait Korupsi Bimtek, Bendahara Dewan Jambi kembali Diperiksa Penyidik
Redaktur : Tim Redaksi