110 Ribu Anak dan Remaja Meninggal karena AIDS, UNICEF Soroti Minimnya Perhatian

Selasa, 29 November 2022 – 23:33 WIB
Ilustrasi - Cegah HIV/AIDS. (ANTARA)

jpnn.com, NEW YORK CITY - Badan Anak-anak PBB UNICEF pada Senin (28/11) mengungkapkan bahwa sekitar 110.000 anak dan remaja berusia 0-19 tahun meninggal karena AIDS tahun lalu.

Menjelang Hari AIDS Internasional pada 1 Desember, UNICEF merilis potret global terbarunya tentang anak dan HIV/AIDS.

BACA JUGA: Banyak juga ya Penderita HIV/AIDS di Kota ini

Sebanyak 310.000 orang baru terinfeksi, sehingga jumlah kaum muda yang hidup dengan HIV menjadi 2,7 juta orang, menurut UNICEF.

Progres tentang pencegahan dan pengobatan HIV untuk anak-anak, remaja dan ibu hamil hampir datar dalam tiga tahun belakangan, katanya.

BACA JUGA: Perempuan dan Anak Harus Jadi Prioritas untuk Akhiri Epidemi AIDS

"Kendati anak-anak tertinggal jauh dari orang dewasa dalam penanggulangan AIDS, stagnasi yang terlihat dalam tiga tahun terakhir belum pernah terjadi sebelumnya, sehingga membuat begitu banyak kaum muda berisiko penyakit dan kematian," kata Kepala Asosiasi HIV/AIDS UNICEF, Anurita Bains.

"Anak-anak gagal diperhatikan lantaran kita secara kolektif gagal menemukan dan menguji mereka dan membawakan mereka pengobatan yang menyelamatkan nyawa. Hari berlalu tanpa progres, lebih dari 300 anak dan remaja kalah melawan AIDS yang mereka derita."

BACA JUGA: Mendapat Info Ada Bocah Terjangkit HIV/AIDS, Ketua Demokrat Sumut Gerak Cepat

UNICEF memperingatkan bahwa kalau penyebab ketidaksetaraan tidak ditangani, mengakhiri AIDS pada anak-anak dan remaja akan selalu menjadi mimpi yang sulit diraih.

Akan tetapi, tren jangka panjang tetap menunjukkan positif dan infeksi baru HIV di kalangan anak berusia 0-14 tahun turun 52 persen selama periode 2010-2021.

Infeksi baru HIV di kalangan remaja juga mengalami penurunan sebesar 40 persen.

Menurut UNICEF, meski jumlah total anak-anak yang hidup dengan HIV menurun, namun kesenjangan pengobatan antara anak-anak dan orang dewasa terus meningkat. (ant/dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
AIDS   Hiv Aids   Anak Anak   UNICEF  

Terpopuler