jpnn.com, MANADO - Pangdam XIII/Merdeka Mayor Jenderal Denny Tuejeh memberikan motivasi kepada 12 qari dan qariah terbaik Kodam yang akan mengikuti lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional TNI AD.
Mayjen TNI Denny Tuejeh mengingatkan qari dan qariah agar tidak berkecil hati, meskipun bukan berasal dari pondok pesantren yang hebat dan terkenal.
BACA JUGA: Jenderal Dudung Mewujudkan Mimpi Henz Songjanan jadi Prajurit TNI AD
"Justru dengan latar yang demikian dapat tampil lepas dan tanpa beban, sehingga dapat mengeluarkan kemampuan terbaiknya," kata Mayjen Denny.
Dia mengungkap itu saat melepas 12 qari dan qariah terbaik Kodam yang akan mengikuti lomba MTQ Nasional TNI AD, Kamis (14/4), di Manado, Sulawesi Utara (14/4).
BACA JUGA: TNI Sudah Memperhitungkan Kemungkinan Lonjakan Covid-19 Setelah Libur Lebaran
Jenderal bintang dua ini mengatakan para qari dan qariah dapat menambah pengalaman, pengetahuan, serta wawasan melalui MTQ Nasional TNI AD tersebut.
Menurut dia, tidak semua prajurit atau orang mempunyai kesempatan untuk mewakili Kodam XIII/Merdeka berlomba di tingkat TNI AD.
BACA JUGA: PP Gaji ke-13 & THR Sudah Diteken Jokowi, Ada Tambahan Tukin untuk PNS, PPPK, TNI, Polri
Oleh karena itu, para qari dan qariah patut berbangga karena terpilih mewakili Kodam XIII/Merdeka.
“Kalian harus percaya diri, yakinkan bahwa kalian mampu berbuat yang terbaik,” pesan Denny.
Dia menambahkan para qari dan qariah harus membulatkan tekad untuk tampil secara optimal.
“Keluarkan kemampuan yang terbaik untuk mengukir prestasi di ajang Lomba MTQ Nasional TNI AD,” kata Mayjen TNI Denny Tuejeh.
Sebanyak 12 duta Kodam XIII/Merdeka dalam ajang tersebut, terdiri atas tiga qari kategori prajurit, satu qariah kategori Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad), dua qariah kategori Persit (Persatuan Istri TNI AD), dan tiga qari serta tiga qariah kategori umum (usia 16-22 tahun). (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi