191 Perusahaan Gugur Pra Kualifikasi Tender Logistik Pemilu

Jumat, 21 November 2008 – 10:38 WIB
JAKARTA – Sebanyak 294 Perusahaan telah mengambil formulir pengajuan pra kualifikasi pengadaan logistik Pemilu di Komisi Pemilihan UmumDari total tersebut, panitia tender mencatat sebanyak 191 perusahaan telah gugur karena tidak menyampaikan dokumen untuk evaluasi kepada KPU.

Menurut Wakil Kepala Biro Logistik KPUBoradi, mayoritas perusahaan yang sudah menyerahkan dokumen saat pra kualifikasi berbentuk konsorsium

BACA JUGA: KPU Diminta Tanggung Jawab Kasus Sukmawati

"Dengan demikian yang ikut evaluasi tender hanya sebanyak 103 perusahaan," ujar Boradi kepada wartawan di Jakarta, Kamis (20/11)
Ada empat tender yang dibuka KPU, yakni surat suara, formulir, tinta, dan pencetakan DCT.

Menurut Boradi, sesuai tahapan KPU, hasil evaluasi tersebut nantinya akan menyeleksi sejumlah perusahaan yang layak untuk disurvei

BACA JUGA: Jangan Pilih Caleg Pemeras

Sejumlah tim termasuk staf ahli telah disiapkan KPU untuk melakukan survei teknis ke setiap perusahaan peserta tender
"Kami sudah siap, tinggal tahapannya saja," terang Boradi.

Secara terpisah, Kepala Biro Logistik KPU Dalail menyatakan, proses evaluasi kurang lebih akan berjalan satu minggu

BACA JUGA: Golkar dan PDIP Tak Risaukan Demokrat

Evaluasi tersebut nantinya akan berisi verifikasi berkas administrasi yang sudah disampaikan perusahaan"Kami periksa mulai dari ijin usaha, kemampuan mesin, jumlah karyawan sampai rating perusahaan tersebut," ujar Dalail.

Menurut Dalail,  Tahapan evaluasi diperkirakan akan selesai pada akhir NovemberSetelah itu panitia logistik bersama tim ahli akan turun langsung ke lapangan untuk survei lapanganSetiap perusahaan yang bergabung dalam konsorsium pun akan diperiksa satu per satuKualifikasi mereka dalam hal ini ditentukan performa masing-masing perusahaan.

"Kalau ada satu perusahaan dalam konsorsium yang tidak memenuhi syarat, maka yang satu itu akan dicoret," jelas DalailJika konsorsium gabungan perusahaan tersebut menyatakan tidak sanggup, maka akan dicoret juga"Kami akan tanyai terlebih dahulu apakah sanggup untuk menjalankan tender tanpa perusahaan yang dicoret," lanjut Dalail.

Dalail menambahkan, KPU menargetkan untuk menyelesaikan seluruh tahapan pada pertengahan DesemberDalam waktu tersebut, KPU menargetkan kepada setiap perusahaan pemenang untuk menyelesaikan masa produksi hingga akhir Januari"Februari sudah harus didistribusikan," pungkas Dalail(bay)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU Lirik Buletin Masjid dan Gereja


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler