2 Kejutan Din saat Berpidato di Hadapan Jokowi dan Muktamirin

Selasa, 04 Agustus 2015 – 05:02 WIB
2 Kejutan Din saat Berpidato di Hadapan Jokowi dan Muktamirin. Tampak Presiden Joko Widodo di acara pembukaan Muktamar Muhammadiyah. Foto Twitter Jokowi.

jpnn.com - JPNN.com MAKASSAR – Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin banyak memberikan kejutan dalam sambutan pembukaan muktamar Muhammadiyah ke-47 dan satu abad Aisyiyah di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (3/8).

Kejutan pertama ketika berbahasa Bugis di bagian awal dan berbahasa Makassar pada akhir pidato.

BACA JUGA: Lima Tahun Pimpin NU, Kiai Said Tinggalkan Saldo Rp 2,23 Miliar

Kejutan kedua saat mengusulkan sejumlah kader Muhammadiyah menjadi pahlawan nasional. Satu di antaranya Kahar Muzakkar.

Kahar merupakan satu dari 62 anggota dokuritzu zyumbi tyoosakai atau Badan Penyelidik untuk Persiapan Kemerdekaan Indonesia.

BACA JUGA: Jalani 11 Jam Pemeriksaan, Gubernur Bengkulu Disodori 80 Pertanyaan

Dia juga merupakan pencetus piagam Jakarta atau Jakarta Charter.

Din mengatakan, Muhammadiyah telah ada jauh sebelum Indonesia merdeka. Jenderal Besar Sudirman dan presiden pertama Indonesia Soekarno adalah kader Muhammadiyah.

BACA JUGA: Pak Kiai Bekas Bupati Ini Bantah Sering Minta SKPD Setor Upeti

“Begitu pula Kahar Mudzakkar, Ki Bagus Hadikusumo, dan Kasman Singodimedjo," kata Din seperti yang dilansir Fajar Online (Jawa Pos Group), Senin (3/8).

Bahkan Kasman kata dia, selain berperan dalam BPUPKI dan PPKI, juga menjadi Ketua Pertama Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP), yang merupakan cikalbakal MPR.

"Pada kesempatan ini, kami mengusulkan kepada Presiden agar kader bangsa ini menjadi Pahlawan Nasional,” kata Din.

Presiden Joko Widodo yang hadir bersama Ibu Negara Iriana, menganggukkan kepala mendengar usulan Din. (fajar/awa/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Geledah Lagi Kantor Partogi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler