jpnn.com, JAKARTA - Dua Komisioner Komite Perubahan Sepak Bola Nasional (KPSN) mendaftar sebagai calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Sekretariat Negara di Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (18/6).
Mereka ialah Karyudi Sutajah Putra dan Benny Erwin. Yudi mengaku siap mengikuti jejak Johan Budi Saptopribowo yang pernah menjadi komisioner KPK karena sama-sama berlatar wartawan.
BACA JUGA: KPK Didesak Investigasi Dugaan Korupsi Dana Kesehatan di Manggarai
Sementara itu, Benny yang menguasai bidang keuangan dan perbankan juga siap menyumabngkan keahliannya di KPK.
Yudi dan Benny pun siap mengusung nilai-nilai KPSN ke dalam KPK bila kelak terpilih.
BACA JUGA: KPK Dalami Dugaan Korupsi di PT KBN
“Ada nilai-nilai di KPSN yang bisa diadopsi untuk lebih mewarnai dan memperkuat kinerja KPK, yakni kejujuran, integritas, kedisiplinan, dan antikompromi,” ujar Yudi.
Sementara itu, Ketua KPSN Suhendra Hadikuntono mengaku bangga dengan langkah dua komisionernya itu.
BACA JUGA: KPK Garap Sejumlah Mantan Calon Rektor UIN Terkait Kasus Rommy
"Mereka harus tetap mengingat tata nilai dan filosofi yang sudah terbangun baik di KPSN," ujar Suhendra.
Dia menambahkan, integritas, kejujuran, dan sikap tanpa kompromi sudah dibuktikan dengan segudang prestasi yang ditorehkan KPSN.
Dimulai dari sebagai inisiator pemberantasan match fixing atau skandal pengaturan skor pertandingan di tubuh PSSI yang menghasilkan 17 tersangka.
Tawaran dan ancaman agar KPSN mengendur atau bahkan berhenti tak digubris karena sudah biasa dialami.
"Saya mendukung orang-orang yang berpotensi kontribusi positif bagi negara ini," pungkas Suhendra. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua KPSN Siap Amankan Program Visioner Iwan Bule
Redaktur & Reporter : Ragil