2 Pimpinan First Travel Resmi Jadi Tersangka

Kamis, 10 Agustus 2017 – 17:52 WIB
Biro travel dan umrah First Travel. Foto/ilustrasi: dokumen JawaPos.Com

jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri akhirnya resmi menetapkan dua pimpinan First Travel menjadi tersangka.

Keduanya adalah Direktur Utama First Travel Andika Surachman beserta istrinya, Anniesa Desvitasari Hasibuan yang juga menjabat sebagai direktur.

BACA JUGA: Anniesa Hasibuan, Bos First Travel yang Pernah Menggebrak NY Fashion Week

Andika dan Anniesa ditahan selama 20 hari ke depan.

"Hasil pemeriksaan kami dapatkan cukup alat bukti untuk ditingkatkan menjadi tersangka. Dan lakukan penahanan mulai hari ini," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Hery Rudolf Nahak, Kamis (10/8).

BACA JUGA: Dua Pimpinan First Travel Resmi Ditetapkan Jadi Tersangka

Penyidik juga langsung menggeledah kantor First Travel di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan dan rumah tersangka.

Penyidik berupaya menghimpun barang bukti untuk membuktikan kasus penggelapan dan penipuan dengan modus pemberangkatan jemaah umrah itu. 

BACA JUGA: Bareskrim Bidik First Travel dengan Pasal Pencucian Uang

Hery menjelaskan, kasus ini berawal dari laporan 13 agen First Travel.

Modus operandinya adalah First Travel mengadakan seminar beberapa kali dan menawarkan sejumlah paket umrah.

"Paket satu disebut paket promo umrah. Kedua paket reguler, dan ketiga paket VIP. Paket promo itu mereka promosikan dengan harga Rp 14,3 juta per jemaah. Paket reguler Rp 25 juta, sedangkan paket VIP Rp 54 juta," jelas dia.

Menurut Hery, animo masyarakat cukup besar sehingga First Travel merekrut sejumlah agen untuk menjaring calon jemaah umrah.

Menurut Hery, ada seribu agen terekrut. Namun, hanya 500 orang yang aktif.

"Agen-agen ini yang mencari jemaah lalu bertransaksi dengan First Travel. Kemudian pada perjalannya ternyata cukup banyak jemaah yang daftar dan membayar. Namun sejak 2015 itu mulai tersendat dan jemaah tidak diberangkatkan, padahal sudah bayar. Itulah yang kemudian sejak kemarin dilaporkan di Bareskrim," jelas dia. (Mg4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ya Ampun...Korban First Travel Sudah Mencapai Ribuan Orang


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler