2 Pria Digerebek saat Asyik Berbuat Asusila Bersama Janda di Kamar Indekos, Videonya Viral

Jumat, 07 Mei 2021 – 01:06 WIB
Tangkapan layar video penggerebekan di Dusun Sabelendang, Desa Keru, Kecamatan Narmada. Foto: dok pri/FB

jpnn.com, LOMBOK BARAT - Sepasang janda muda yang diduga tengah asyik berbuat asusila bersama dua pria di kamar indekos digerebek warga Dusun Sabelendang, Desa Keru, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.

Kepala Dusun Sabelendang M. Sanusi mengungkapkan, penggerebekan yang dilakukan oleh Linmas Desa Keru terjadi pada Selasa (4/5/2021) sekitar pukul 02.00 WITA. Bahkan video penggerebekan di rumah yang terdapat sejumlah kamar kos tersebut sempat viral di media sosial.

BACA JUGA: Sering Meresahkan Warga, Usman Akhirnya Ditangkap Polisi, Kakinya Ditembak, Lihat Tampangnya

Di rumah itu kata Sanusi, terdapat sejumlah kamar indekos. Kebetulan yang digerebek itu adalah kamar kos yang dihuni dua perempuan. Nah saat penggerebekan terdapat dua pria di dalam kamar.

Keduanya diindikasikan menginap karena masing-masing motor mereka sudah dimasukkan ke dalam kamar kos.

BACA JUGA: 3 Pria dan 2 Wanita Tepergok Berbuat Dosa di Rumah Kontrakan

“Makanya Linmas Desa Keru melakukan penggerebekan, karena Linmas kami memang rajin patroli untuk mencegah hal-hal semacam ini,” jelasnya, Kamis (6/5/2021) malam.

Adapun kedua perempuan ini berasal dari dusun lain di Desa Keru. Keduanya janda. Sementara satu laki-laki mengaku dari Kopang dan satu lagi dari Pemepek, Lombok Tengah. Ketika digerebek, laki-laki yang dari Pemepek sempat kabur, tetapi sudah diamankan.

BACA JUGA: Oknum Satpol PP Terekam CCTV Berbuat Tak Terpuji di Kantor Bupati, Tuh Orangnya

“Untuk penyelesaiannya saat diamankan itu, masing-masing kadusnya mereka, kami panggil. Termasuk keluarga masing-masing dari pihak perempuan dan laki-laki,” jelasnya.

Lantas masing-masing keluarga menerima kondisi yang terjadi, dan sepakat dinikahkan. Bahkan si perempuan langsung dibawa oleh keluarga laki-laki.

BACA JUGA: Polisi Tak Beri Ampun, Buronan Ini Langsung Ditembak Mati

“Nah kejadian seperti ini kami tidak inginkan terulang lagi. Makanya ke depan, kami ingin agar kos-kosan ini ditutup,” tegasnya. (RL/radarlombok)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler