BACA JUGA: DPD Nilai Pemerintah Belum Transparan
Dana tersebut di luar proyek Banjir Kanal Barat (BKB) dan Banjir Kanal Timur (BKT)," ujarnya, dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI, di Jakarta, Senin (15/2).Lebih jauh, dalam masalah penanganan sungai tersebut, Djoko menyebutkan antara lain terdiri dari beberapa hal, di antaranya yakni masalah normalisasi sungai, pekerjaan pintu air dan pengerukan muara
Sementara itu, mengenai pekerjaan pintu air, khususnya di wilayah Karet, Manggarai, Cideng-Setiabudi, Bendungan Pasar Baru, Bendungan Sewan dan Pekapuran sendiri, juga dikatakan telah menelan biaya sebesar Rp 55 miliar
BACA JUGA: Hakim Agung Harus Bermoral
Di mana dalam hal ini, kata Djoko pula, sekitar Rp 10 miliarnya disumbangkan dari Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta."Tetapi untuk tahun 2010 ini, kita juga telah menganggarkan sekitar Rp 75 miliar untuk pekerjaan pintu air di wilayah Karet dan Manggarai, yang juga dilaksanakan pada tahun 2010," imbuhnya.
Sekadar diketahui, Kementerian PU sejauh ini juga telah melaksanakan penanganan masalah normalisasi sungai di beberapa titik di wilayah Jabodetabek
BACA JUGA: Usulan Presiden Harus Dibatasi UU
(cha/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Mulai Uji Kelayakan Calon Hakim Agung
Redaktur : Tim Redaksi