"Setelah dilakukan tender pada awal April 2010 kemarin untuk pembangkit (PLTU) 2x300 MW Mulut Tambang Riau, ditargetkan paling lambat pada pertengahan tahun 2011 mendatang proses pembangunannya sudah bisa dimulai, setelah dilakukan penandatanganan kontrak dengan perusahaan pemenang tender
BACA JUGA: Kaltim Segera Punya Rel Kereta Api
Diperkirakan, pada tahun 2016 sudah bisa beroperasi, karena proyek ini memerlukan waktu minimal 40 bulan," katanya.Disebutkan Nasri, sampai saat ini setidaknya sudah lebih dari lima perusahaan yang menyatakan tertarik untuk berinvestasi pada pembangkit yang cukup besar tersebut
BACA JUGA: Kepala Lapas Kajhu Dicopot
Namun saya tidak ingat perusahaan mana saja yang menyatakan tertarik," ucapnya.Ketika disinggung mengenai lokasi untuk pembangunan PLTU itu, Nasri menyebutkan memang saat ini rencananya adalah di daerah Cerenti, Kabupaten Indragiri Hulu
"Masalah lokasinya belum final
BACA JUGA: 11 Sungai di Kalteng Rusak Parah
Di daerah Kabupaten Inhu tersebut baru sebatas rencana dari pihak PLN, karena nanti kita akan melihat perusahaan yang memenangkan proyek tersebutKalau nanti mereka memintanya di lokasi lain, walaupun jauh dari Mulut Tambang, tentu akan menjadi bahan pertimbangan," terangnya(yud/ito/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Eurico Guterres dkk Galang Dukungan
Redaktur : Tim Redaksi