JAKARTA -- Pemerintah Indonesia akan segera memulangkan sebanyak 2.073 orang WNI Overstayer/TKI Bermasalah dari Arab Saudi melalui 6 kloter pemulanganSesuai rencana, pemulangan WNI/TKI ini akan dilakukan pada 22 April 2011 mendatang dengan menggunakan kapal laut.
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menerangkan, para TKI/WNI tersebut terdiri dari 1.073 orang berasal dari TKI yang dikirim melalui Pelaksana Penempatan TKI Swasta (PPTKIS), 126 orang anak-anak di bawah umur dan 251 orang bayi
BACA JUGA: Pemda Diminta Ikut Urus TKI
Sedangkan sisanya sebanyak 623 orang atau sekitar 30, 05 persen ternyata merupakan jemaah umroh yang bekerja secara illegal.“Selama tahun 2011 ini, Pemerintah direncanakan akan memulangkan 25.000 orang dengan perkiraan biaya mencapai sekitar Rp 128 miliar yang diambil dari hasil efiseinsi kementerian/lembaga sesuai hasil rapat yang dikoordinir Menko Kesra,” ungkap Muhaimin di dalam Rapat Kerja Gabungan dengan Tim Khusus DPR RI terhadap Penanganan TKI di Arab Saudi di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (4/4).
Muhaimin, yang akrab disapa Cak Imin ini, mengatakan, untuk ke depannya pemerintah akan terus memulangkan WNI overstayer/TKI-B dari Arab Saudi secara bertahap
BACA JUGA: Jaksa Agung Tarik Direktur Penuntutan KPK
“Pemerintah akan lebih selektif dalam memulangkan WNI/TKI dari Arab SaudiSelain itu, tambah Cak Imin, perlu diadakannya sosialisasi mekanisme penampatan dan perlindungan TKI ke luar negeri, terutama di daerah-daerah kantong TKI dan daerah kantong TKI illegal yang berasal dari jemaah umroh yang berasal dari 6 provinsi
BACA JUGA: Umar Patek Tak Bisa Dijerat UU Antiteror
Antara lain, Jawa Barat, Banten, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Jawa Timur dan Jawa Tengah. (cha/esy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Miskinkan Malinda Dee
Redaktur : Tim Redaksi