3 Manfaat Air Beras, Bikin Penyakit Ini Tidak Berkutik

Senin, 01 Mei 2023 – 06:51 WIB
Beras. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - APAKAH Anda pernah menggunakan air beras? Air beras ternyata memiliki beberapa manfaat.

Air beras sering digunakan sebagai herbal saat ada orang yang jatuh sakit, terutama terkait masalah pencernaan.

BACA JUGA: 8 Manfaat Ajaib Air Beras yang Perlu Anda Ketahui

Untuk menyiapkan air beras, cuci dulu beras sampai bersih. Setelah itu, rebus atau tanak satu cangkir beras tiga sampai empat cangkir air siap minum.

Untuk membuat air beras, perbandingan yang ideal antara beras dan air adalah 1:3.

BACA JUGA: 6 Manfaat Garam, Bantu Atasi Penyakit Kronis Ini

Diamkan hingga 45 menit sampai berasnya melunak. Jika berasnya sudah setengah matang, tiriskan airnya.

Anda bisa menambah sedikit garam atau gula pada larutan tersebut untuk menambah rasa.

BACA JUGA: 7 Khasiat Rebusan Air Beras, Penyakit Kronis Ini Langsung Tidak Berdaya

Namun, sebaiknya langsung minum air beras tanpa tambahan apa-apa.

Kamu juga bisa merendam beras dalam air siap minum selama 30 menit sampai satu jam.

Para ahli percaya bahwa menanak dulu berasnya bisa memaksimalkan nutrisi yang mengendap di air.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

1. Mencegah Sembelit

Untuk melancarkan saluran pencernaan yang mengalami sembelit, Anda membutuhkan banyak serat dan cairan.

Oleh sebab itu, orang yang mengalami sembelit dianjurkan untuk minum air beras agar tak sakit perut.

Pasalnya, air beras kaya serat, terutama air beras merah yang bisa membantu melunakkan feses dan melancarkan sistem pencernaan.

Selain itu, berbagai bakteri baik yang dihasilkan oleh pati beras juga ampuh dalam menyehatkan usus.

Jadi, bagi Anda yang sering mengalami sembelit, sebaiknya mulai rutin minum air beras setiap pagi untuk mencegah gangguan pencernaan.

2. Mengatasi Diare

Air beras serupakan salah satu obat tradisional untuk penyakit diare yang sudah dikenal sejak lama, khususnya di India.

Sebuah penelitian yang dirilis jurnal Lancet di Inggris, membuktikan bahwa air beras mampu menggantikan elektrolit yang hilang dan mengurangi gejala diare.

Dalam studi tersebut, penderita diare yang minum air beras bisa mengurangi seringnya buang air besar hingga 50 persen, dan mengurangi muntah-muntah hingga 60 persen.

Hal ini karena air beras mengandung pati yang sangat mudah dicerna tubuh, bahkan oleh bayi sekalipun.

Reaksi pati dalam tubuh untuk meredakan gejala diare juga lebih cepat karena tubuh sudah mengenal strukturnya.

Tubuh tidak akan menganggap air beras sebagai obat atau zat yang asing lagi.

3. Sumber Energi

Jika Anda sedang tidak bertenaga, lemas karena tidak enak badan, atau kurang istirahat, minum air beras bisa membantu menambah energimu.

Rasa lemas atau tak bertenaga biasanya disebabkan karena suplai karbohidrat dalam tubuh sudah habis terbakar.

Air beras kaya akan karbohidrat yang bisa menjadi sumber energi.

Minum air beras di pagi hari akan membuat kamu merasa lebih segar dan bertenaga sepanjang hari.

Selain itu, air beras juga aman dan alami, tidak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya tambahan seperti yang terdapat pada minuman energi.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler