jpnn.com, JAKARTA - SAAT ini, suplemen banyak dikonsumsi dengan berbagai alasan kesehatan.
Suplemen bisa dikonsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh atau sebagai tambahan vitamin.
BACA JUGA: 3 Makanan Sehat Teman Terbaik Penderita Tekanan Darah Tinggi, Silakan Dicoba Bun
Bagi penderita tekanan darah tinggi, mereka bisa mengonsumsi beberapa suplemen.
Lalu, apa saja suplemen vitamin dan mineral yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah tinggi?
BACA JUGA: 10 Trik Jitu Turunkan Tekanan Darah Tinggi Secara Alami
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Kalium
Kalium atau potassium merupakan komponen mineral penting yang dibutuhkan untuk mengontrol tekanan darah.
BACA JUGA: 5 Buah yang Bantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi Secara Alami, Lezat dan Nikmat
Mineral ini membantu mengurangi ketegangan pada pembuluh darah serta menyeimbangkan jumlah natrium (dari garam) dalam tubuh sehingga jantung dan tekanan darah tetap terkendali.
Umumnya, suplemen kesehatan kalium ini dibutuhkan oleh penderita hipertensi yang mengonsumsi obat diuretik.
Sebab, obat diuretik, seperti hydrochlorothiazie, menyebabkan kalium dalam tubuh ikut keluar bersama dengan urin.
2. Magnesium
Peneliti menekankan bahwa efek suplemen magnesium ini mungkin hanya terasa pada seseorang yang memang kekurangan magnesium dari asupan makanannya.
Namun, sama seperti kalium, suplemen magnesium ini bisa saja diberikan pada penderita tekanan darah tinggi yang mengonsumsi obat diuretik.
Pasalnya, efek diuresis yang muncul karena konsumsi obat diuretik bisa mengakibatkan terbuangnya magnesium dari tubuh.
3. Asam lemak omega-3
Berbeda dengan CoQ10, asam lemak omega-3 tidak bisa diproduksi oleh tubuh.
Asam lemak ini bisa kamu bisa dari ikan dan minyak ikan, seperti salmon, makarel, trout, dan kerang-kerangan, yang mengandung jenis omega-3 DHA dan EPA.
Selain itu, beberapa biji-bijian dan minyak nabati juga mengandung jenis omega-3 lain, yaitu asam alfa linolenat atau ALA.
Suplemen minyak ikan dengan kandungan omega-3 pun sudah banyak ditemukan di pasaran.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa