30 Seniman Daerah Hadirkan Mural di Kongres Kebudayaan

Jumat, 07 Desember 2018 – 06:54 WIB
Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid. Foto: Kemendikbud

jpnn.com, JAKARTA - Hari kedua Kongres Kebudayaan Indonesia (KKI) berlangsung meriah. Berbagai ragam budaya Indonesia ditampilkan di halaman Kompleks Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Kegiatan ini menarik minat masyarakat berbagai kalangan, baik pegawai, mahasiswa hingga budayawan. Salah satu kegiatan yang dinikmati masyarakat seni lukis di lingkungan Kemendikbud. Sebanyak 30 seniman dari berbagai daerah menghadirkan mural dengan ragam tema yang diambil dari 10 objek kebudayaan.

BACA JUGA: 2019, Ada Dana Khusus Alat Musik Tradisional untuk Sekolah

Menurut Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid, banyak kegiatan menarik yang bisa diikuti masyarakat. Ada seminar dari pembicara terkemuka, pertunjukan seni, bazar, demo masak, dan lainnya.

Termasuk, kata Hilmar, para seniman yang membuat mural. "Mereka melukis mengikuti tema yang diangkat dalam karya mural mereka. Diambil dari 10 objek kebudayaan berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Ke-10 objek kebudayaan itu adalah permainan rakyat, olahraga tradisional, pengetahuan tradisional, teknologi tradisional, adat istiadat, manuskrip, tradisi lisan, seni, bahasa, dan ritus " papar Hilmar.

BACA JUGA: BOP PAUD Naik jadi Rp 4,47 Triliun Tahun Depan

Di bagian lain, dilaksanakan forum diskusi yang berbagai tema disajikan. Pembahasannya tentang tema bagaimana konsep mural satu sama lain bisa saling berkolaborasi. "Selanjutnya mereka membuat sketsa, dan berdiskusi lagi untuk menentukan letak atau posisi tiap karya," tambah Hilmar.

Kongres kali ini menjadi tonggak penting pengelolaan kebudayaan nasional karena peran strategisnya dalam pemajuan kebudayaan, sesuai amanat Undang-undang Nomor 5 tahun 2017.

BACA JUGA: 36,22 Persen SD Belum Punya Perpustakaan

Menurut Hilmar, Penyusunan Strategi Kebudayaan merupakan amanat dari Undang-undang Pemajuan Kebudayaan. Di mana tahun ini, Strategi Kebudayaan akan ditetapkan pada saat KKI.

Rencananya, puncak acara KKI pada 9 Desember mendatang akan diisi dengan Pawai Budaya dan penyerahan dokumen KKI kepada Presiden Jokowi. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Fahri Kritik Wacana Kemendikbud Hidupkan Kembali Mapel PMP


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler