jpnn.com, JAKARTA - SAAT ini, banyak warga dunia yang mengalami obesitas atau memiliki berat badan berlebih.
Obesitas bisa terjadi karena beberapa hal. Mulai dari stres hingga mengonsumsi makanan yang tidak sehat.
BACA JUGA: Benarkah Obesitas Menurunkan Gairah di Ranjang?
Obesitas terjadi saat kondisi indeks massa tubuh (BMI) di atas 30.
Jika berat badan berlebih ini tak segera ditangani maka memberikan efek samping terhadap penyakit lain, seperti diabetes hingga serangan jantung.
BACA JUGA: 3 Kebiasaan Sepele Ini Bikin Gula Darah Meningkat Drastis
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Sering stres
BACA JUGA: 2 Ciri Utama Anak Mengalami Obesitas, Jangan Terlambat
Bagi beberapa orang, kondisi emosional bisa memengaruhi pola makan.
Tidak jarang, seseorang menjadi banyak makan ketika stres, sedih, bosan, atau marah.
Sekitar 30 persen penderita obesitas bermasalah dengan kondisi psikologis, dan menjadi makan secara berlebihan.
2. Kurang tidur dan terlalu banyak tidur
Perut yang membuncit disebabkan oleh pola tidur yang tak teratur.
Kurangnya waktu tidur membuat perubahan hormon dan menyebabkan kelaparan pada jam malam.
Alhasil, karena lapar ada kecenderungan memakan makanan tinggi kolesterol di malam hari.
3. Makan sambil menonton TV
Kebiasaan sepele makan sambil menonton televisi juga memicu kegemukan. Pasalnya, kebiasaan ini akan ikut mengganggu hormon saat proses mencerna makanan
4. Makan berlebihan
Kebiasaan yang satu ini jelas memicu kegemukan. Makan dengan porsi yang berlebihan akan menimbun lebih banyak lemak jika tak disertai aktivitas atau olahraga yang bisa membakar kalori.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany