JAKARTA - Pemerintah memutuskan menggelar pasar murah khusus daging sapi untuk kebutuhan masyarakat di hari raya Idul FitriDaging sapi adalah satu satunya kebutuhan yang terus mengalami kenaikan harga sejak sebelum bulan Ramadhan.
Menteri Perdagangan, Mari Elka Pangestu, mengatakan bahwa pasar murah daging sapi digelar mulai kemarin sampai dengan 1 hari jelang Lebaran
BACA JUGA: Ramadhan, BI Kucurkan Rp 31 Triliun
Bekerjasama dengan Kementerian Pertanian, daging yang disiapkan jumlahnya mencapai 4 ribu ekor untuk seluruh Indonesia dan setiap lokasi yang dituju dianggarkan 50 ton daging sapi.Mari berharap strategi ini sukses untuk meredam kenaikan harga daging sapi yang diprediksi mencapai Rp 70 ribu per kilogram
BACA JUGA: Pemerintah Antisipasi Lonjakan Urbanisasi
"Untuk meredam kenaikan harga daging sapi menjelang lebaran, pemerintah menyediakan daging sapi murah dengan harga terjangkauMari menambahkan, di tahap awal ini pemerintah telah melakukan pendistribusian untuk wilayah Jawa Barat dalam bentuk Sapi siap potong ke rumah potong hewan (RPH)
BACA JUGA: PLN Diingatkan Agar Tak Boros Lagi
"Harga jualnya Rp 52 ribu per kilogram untuk jenis daging murni," katanya.Khusus untuk Jawa Barat, pemerintah mengalokasikan 1.376 ekor sapiJumlah di Jawa Timur juga tidak jauh berbeda sedangkan di Sumatera 638 ekorSecara garis besar pasar murah daging sapi berupaya menjual lebih murah sekitar Rp 10 ribu per kilonya dibandingkan harga pasaran.
Mari berharap dengan adanya program ini masyarakat bisa menikmati daging sapi di hari raya Idul FitriJumlah tersebut diperkirakan cukup untuk masyarakat yang memang membutuhkan.
Di luar untuk pasar murah, Mari memastikan bahwa stok daging sapi cukup sampai dengan akhir tahun"Kenaikan harga daging sapi memang hanya terjadi akibat tingginya permintaan menghadapi hari rayaSetelah itu biasanya turun kembali sesuai pengalaman di tahun sebelumnya," terangnya.(gen)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Segera Dibentuk Tim Negosiasi Inalum
Redaktur : Tim Redaksi