jpnn.com - JAKARTA – Kapolda Banten, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, mendeteksi adanya 40 orang penduduk Banten yang tergabung menjadi simpatisan kelompok radikal.
“Jumlah simpatisan sekitar 40 orang. Mereka terkait dengan orang-orang yang sebelumnya telah malang melintang di dunia teror,” kata Boy saat menghadiri Rapat Pimpinan Polri di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Selasa (26/1).
BACA JUGA: Soal Mantan Anggota Gafatar Diberi Fasilitas Rusun, Begini Reaksi Anggota DPRD DKI
Dari angka itu, Boy menduga, setiap orang berpeluang untuk mengembangkan aliran sesatnya demi mempengaruhi penduduk lain. Kendati demikian, dia mengaku sudah melakukan pemetaan terhadap para simpatisan tersebut.
“Kami tetap awasi keberadaan mereka. Ada kemungkinan mereka bisa terlibat aksi teror," ujar Boy.
BACA JUGA: Kementerian DPDTT Susun Indeks Promosi Transmigrasi
Selain itu, Boy menegaskan, terdapat 43 penduduk Banten yang baru pulang dari Suriah, Timur Tengah. Boy mensinyalir, puluhan warga itu masih terkait dengan kelompok ISIS.(Mg4/jpnn)
BACA JUGA: Hakim Tolak Gugatan Praperadilan RJ Lino dengan Alasan Ini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Mekanisme Kerja Tim Pengawas Intelijen
Redaktur : Tim Redaksi