JAKARTA - Kementrian Kesehatan mencatat bahwa hampir seluruh daerah di Indonesia merupakan daerah endemis malariaDari 495 kabupaten/kota yang terpantau, terdapat 424 kabupaten/kota yang menjadi daerah endemis malaria
BACA JUGA: Mahfud MD Usul Pansel Pilih Lima Calon
Diperkirakan, 45 persen penduduk Indonesia juga berisiko tertular malaria."Malaria merupakan salah satu penyakit yang mempengaruhi tingginya kematian bayi, anak balita, wanita hamil, dan dapat menurunkan produktivitas sumber daya manusia," kata Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih di Jakarta, Senin (21/6).
Dipaparkannya, endemis tinggi dengan annual parasite incidence (API) lebih dari lima per 1.000 penduduk ada di Provinsi Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, Sumatera Utara (Kabupaten Nias dan Nias Selatan), dan Nusa Tenggara Timur (NTT)
Sedangkan daerah yang termasuk dalam endemis sedang dengan wilayah API berkisar antara satu sampai kurang dari lima per 1.000 penduduk ada di banyak antara lain Provinsi Nangroe Aceh Darussalam (Kabupaten Siemeulue), Provinsi Bangka Belitung, Provinsi Kepulauan Riau (Kabupaten Lingga), Provinsi Jambi (Kabupaten Batang Hari, Merangin, dan Sorolangun), Kalimantan Tengah (Kabupaten Sukamara, Kota Waringin Barat, Mura), Sulawesi Tengah (Kabupaten Toli-toli, Banggai, Banggai Kepulauan, Poso), Sulawesi Tenggara (Kabupaten Muna), Nusa Tenggara Barat (Sumbawa Barat, Dompu, Kabupaten Bima, dan Sumbawa), Jawa Tengah (Wonosobo, Banjarnegara, Banyumas, Pekalongan, dan Sragen), serta Jawa Barat (Sukabumi, Garut, Ciamis).
Adapun wilayah non endemis yang tidak terdapat penularan malaria (daerah bebas malaria) antara lain Provinsi DKI Jakarta (Kepulauan Seribu), Bali, Kepulauan Riau (Kota Batam). "Wilayah yang endemisnya rendah ada di sebagian Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi
BACA JUGA: Mahfud MD: Aneh dan Salah Alamat
BACA JUGA: Dinilai Diskriminatif, Petani Tembakau Gugat UU Kesehatan
Wilayah ini API-nya nol sampai satu per 1.000 penduduk," ungkap Endang.(esy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Tjahjo Kumolo, Selalu Bawa Kamera
Redaktur : Tim Redaksi