5 Berita Terpopuler: BW Berlagak Pimpinan, Jenderal Dudung Sampai Disarankan Ganti Nama, 2 Pejabat Merepons

Sabtu, 04 Desember 2021 – 06:22 WIB
Sejumlah petinggi Pemprov DKI dan PT Jakpro serta eks pimpinan KPK Bambang Widjojanto alias BW datang ke Gedung KPK, Jakarta, Selasa (9/11). Foto: Fathan Sinaga/JPNN.com.

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Jumat (3/12) tentang BW dianggap berlagak pimpinan KPK, Jenderal Dudung sampai disarankan ganti nama, hingga dua pejabat Kemendikbudristek angkat bicara. Simak selengkapnya!


Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Minibus Mencurigakan Masuk Petamburan, Kopassus dan Brimob Bersatu, Massa Reuni 212 Mundur

1. Banyak Pemda Belum Memproses Pemberkasan NIP PPPK Guru, 2 Pejabat Kemendikbudristek Angkat Bicara

Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Nasional menemukan banyak pemerintah daerah atau pemda belum memproses NIP PPPK guru tahap I.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Jane Soepardi Beberkan Analisis, Megawati Beri Instruksi Penting, AKBP Petrus Bergerak

Sesuai data yang dihimpun FGHBSN Nasional, pada hari pertama per 2 Desember 2021, sudah hampir 100 daerah terdata belum melakukan pemberkasan NIP PPPK guru.

"Data ini kami peroleh dari pendapatan calon guru PPPK," kata Ketum FGHBSN Nasional Rizki Safari Rakhmat kepada JPNN.com, Jumat (3/12).

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Novel Baswedan Telusuri Dugaan Bisnis PCR, KPK Bongkar Sesuatu, Jenderal Andika Bereaksi

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Banyak Pemda Belum Memproses Pemberkasan NIP PPPK Guru, 2 Pejabat Kemendikbudristek Angkat Bicara

2. Doa Bahasa Indonesia Bikin Gerah, Jenderal Dudung Sampai Disarankan Ganti Nama

Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif meminta Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengerjakan tugas pokok di militer ketimbang terus berbicara tentang agama.

Toh, kata Slamet, pekerjaan Dudung sebagai KSAD cukup banyak. Misalnya menyelesaikan persoalan di Papua.

"Kembali kepada tupoksi KSAD, ya, lebih baik urus dan fokus separatis Papua yang sudah menewaskan puluhan anggota TNI," tulis eks Jubir FPI itu melalui layanan pesan, Jumat (3/12).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Doa Bahasa Indonesia Bikin Gerah, Jenderal Dudung Sampai Disarankan Ganti Nama

3. Kartu Ujian PPPK Guru Tahap 2 Sudah Bisa Dicetak, Perhatikan 5 Ketentuan

Para peserta seleksi PPPK guru tahap 2 sudah bisa mencetak kartu ujian. Pencetakan kartu telah dimulai Kamis (2/12) malam sampai 5 Desember 2021.

Sesuai ketentuan Pansel PPPK guru yang diketuai Dirjen Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Iwan Syahril, yang akan ikut tes tahap kedua ini adalah para guru honorer K2 dan non-K2 yang tidak lulus seleksi pertama (termasuk yang lulus passing grade, tetapi tidak ada formasi), guru swasta, lulusan pendidikan profesi guru.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Kartu Ujian PPPK Guru Tahap 2 Sudah Bisa Dicetak, Perhatikan 5 Ketentuan

4. PPPK Guru Tahap 2, Banyak Peserta Lulus Passing Grade Belum Bisa Cetak Kartu

Ketum Forum Guru Honorer Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih mengungkapkan pencetakan kartu ujian PPPK tahap II belum bisa dilakukan.

Dia membenarkan sudah ada sebagian yang bisa mencetak kartunya, tetapi sebagian besar lagi belum bisa.

"Ini ada yang sudah bisa cetak kartu, sebagian lagi belum bisa termasuk saya," kata Heti kepada JPNN.com, Jumat (3/11).

Sesuai jadwal yang dikeluarkan Kemendikbudristek, jadwal cetak kartu ujian dimulai 2 sampai 5 Desember. Sedangkan ujiannya dimulai 7 sampai 10 Desember.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

PPPK Guru Tahap 2, Banyak Peserta Lulus Passing Grade Belum Bisa Cetak Kartu

5. Sudah Jadi Anak Buah Anies Baswedan, BW Masih Berlagak Pimpinan di KPK

Politikus Gerindra Arief Poyuono merasa heran dengan sikap anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Bambang Widjojanto yang mendikte penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Arief merasa pria yang akrab disapa BW itu seakan-akan masih menjadi pimpinan KPK.

"Ini BW, kok, masih seperti merasa pimpinan KPK, ya, untuk mengarahkan KPK dalam melakukan penyelidikan dugaan kasus korupsi Formula E," kata Arief saat dihubungi,

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Sudah Jadi Anak Buah Anies Baswedan, BW Masih Berlagak Pimpinan di KPK

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Nadiem Beri Peringatan, Kubu Sri Mulyani Beberkan Penjelasan, Ferdinand: Ini Berbahaya!


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler