5 Berita Terpopuler: Minibus Mencurigakan Masuk Petamburan, Kopassus dan Brimob Bersatu, Massa Reuni 212 Mundur

Jumat, 03 Desember 2021 – 06:23 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan pihaknya tidak melakukan intervensi soal reuni 212. Dokumentasi - Massa Reuni 212 di Monas, Jakarta, Senin (2/12/2019). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Kamis (2/12) tentang dua minibus mencurigakan di Petamburan, Kopassus dan Brimob dalam satu barisan, hingga massa reuni 212 dipukul mundur. Simak selengkapnya!


Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Nadiem Beri Peringatan, Kubu Sri Mulyani Beberkan Penjelasan, Ferdinand: Ini Berbahaya!

1. Ada Surat Kemenkeu soal Pagu DAU 2021 untuk Gaji Guru PPPK, Ini Penjelasannya

Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim menyatakan gaji PPPK guru sudah diatur dalam pagu DAU 2021.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Jane Soepardi Beberkan Analisis, Megawati Beri Instruksi Penting, AKBP Petrus Bergerak

Kementerian Keuangan pun mempertegas dalam suratnya. "Ada suratnya bahwa gaji PPPK guru sudah masuk pagu DAU 2021. Dana itu enggak boleh digunakan untuk lainnya," kata Nadiem dalam rapat kerja Komisi X DPR RI, Rabu (1/12).

Untuk membuktikan pernyataannya, Nadiem Makarim menyerahkan surat Kemenkeu tersebut kepada Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Novel Baswedan Telusuri Dugaan Bisnis PCR, KPK Bongkar Sesuatu, Jenderal Andika Bereaksi

Syaiful membenarkan surat Kemenkeu yang menyatakan gaji PPPK guru sudah dianggarkan dalam DAU 2021.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Ada Surat Kemenkeu soal Pagu DAU 2021 untuk Gaji Guru PPPK, Ini Penjelasannya


2. Bubarkan Massa Reuni 212 di Sarinah, Polwan: Jangan Terlalu Aktif di Jalan, Bunda

Anggota Polda Metro Jaya membubarkan massa Reuni 212 di perempatan Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat pada Kamis (2/12) siang.

Polisi melakukan pembubaran massa Reuni 212 secara persuasif. Anggota kepolisian meminta ibu-ibu yang ikut Reuni 212 itu untuk kembali ke rumah masing-masing.

"Ayo ibu-ibu, sudah waktunya makan siang, mari kembali ke rumah masing-masing. Jangan terlalu aktif di jalan, bunda. Hati-hati di jalan," kata salah seorang polwan secara persuasif kepada massa Reuni 212.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Bubarkan Massa Reuni 212 di Sarinah, Polwan: Jangan Terlalu Aktif di Jalan, Bunda

3. 2 Minibus Mencurigakan Masuk Petamburan Malam ini, Polisi Langsung Bergerak Cepat

Anggota kepolisian dari Polsek Tanah Abang, Jakarta Pusat mulai menyisir orang-orang yang akan mengikuti reuni 212 sejak Rabu malam (1/12).

Salah satunya adalah kawasan Petamburan, bekas markas Front Pembela Islam (FPI), organisasi yang telah dibubarkan pemerintah.

Di kawasan Rusun Petamburan, pihak kepolisian menemukan dua minibus yang mengangkut belasan orang. Diduga orang-orang tersebut akan menginap di dalam masjid dalam kompleks rusun dan siap mengikuti reuni 212 pada Kamis (2/12).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

2 Minibus Mencurigakan Masuk Petamburan Malam ini, Polisi Langsung Bergerak Cepat

4. Massa Reuni 212 Dipukul Mundur, Begini Penjelasan Kombes Sambodo

Sekelompok massa reuni 212 dipukul mundur aparat kepolisian di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada Kamis (2/12).

Pantauan di lokasi, massa reuni 212 sempat melakukan aksi dorong-dorongan dengan petugas saat diimbau untuk membubarkan diri.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes SambodoPurnomo Yogo mengatakan imbauan dari aparat guna mencegah kerumunan dan mengganggu arus lalu lintas.

"Kami imbau untuk meninggalkan lokasi di Kebon Sirih. Alhamdulillah mereka menurut, mereka mau dan sekarang sudah bergerak menuju Jalan Wahid Hasyim," kata Sambodo di lokasi, Kamis.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Massa Reuni 212 Dipukul Mundur, Begini Penjelasan Kombes Sambodo

5. Sempat Ribut Gegara Rokok, Kopassus dan Brimob Kini Kompak Dalam Satu Barisan

Satgas Nemangkawi menggelar apel gabungan yang diikuti anggota Brimob dari Satgas Operasi Amole dan Satgas Nanggala Kopassus pada Selasa (30/11).

Apel ini digelar setelah sebelumnya sempat terjadi keributan dikarenakan permasalahan harga rokok. Apel ini digelar di Mako Brimob Batalyon B Pelopor di Mile 32 Mimika dan dipimpin langsung oleh Kepala Operasi Nemangkawi Brigjen Ramdhani Hidayat.

Selain itu, apel gabungan juga dihadiri Kasatgas Bantuan Nemangkawi Kombes Bambang Widjarnako Baiin, Kamin Ops Nemangkawi Kombes Muhamad Ridwan, Dan Ops Amole II Kombes Topan Slamet, Waka Ops Nemangkawi TNI Kolonel Inf Priyanto Eko W, dan Ka Set Ops Nemangkawi TNI Letkol Inf Catur Sutoyo.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Sempat Ribut Gegara Rokok, Kopassus dan Brimob Kini Kompak Dalam Satu Barisan

Video Terpopuler Hari ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Panitia Reuni PA 212 Menyerang Balik, Irjen Fadil Langsung Bergerak


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler