jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Selasa (22/3) tentang detik-detik AKBP Beni Mutahir tewas terungkap, Polri bereaksi soal tewasnya AKBP Beni Mutahir, hingga Kombes Nur Santiko mengatakan telah terjadi pelanggaran prosedur pada saat RY menembak AKBP Beni. Simak selengkapnya!
Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
1. Detik-Detik AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak, Sempat Ada Tamparan
Polda Gorontalo mengusut kematian seorang perwira AKBP Beni Mutahir yang ditembak seseorang pada Senin (21/3) dini hari kemarin.
Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Wahyu Tri Cahyono pun membeberkan detik-detik peristiwa penembakan itu terjadi. Menurut dia, antara korban dan pelaku yang berinisial RY (27) sudah saling kenal dan sempat ada adu mulut.
“Korban (AKBP Beni) memukul atau menampar pelaku sehingga dia (RY) sakit hati,” kata Wahyu kepada JPNN, Selasa (22/3).
Pelaku yang merupakan warga binaan terkait kasus narkoba itu masuk ke kamar dan mengambil senjata api rakitan.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Detik-Detik AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak, Sempat Ada Tamparan
2. AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak Tahanan Kasus Narkoba, Mabes Polri Bereaksi Begini
Mabes Polri memantau perkembangan kasus penembakan yang dialami Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Gorontalo AKBP Beni Mutahir oleh RY, tahanan kasus narkoba pada Senin (21/3) kemarin.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan kasus itu sepenuhnya ditangani Polda Gorontalo.
Menurut Dedi, AKBP Beni selain menjadi korban penembakan, juga diduga melanggar prosedur dalam menjalankan tugasnya.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak Tahanan Kasus Narkoba, Mabes Polri Bereaksi Begini
3. AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak, Kombes Nur Santiko: Terjadi Pelanggaran Prosedur
Polisi masih mendalami kasus AKBP Beni Mutahir tewas ditembak oleh seorang tahanan berinisial RY (27) di Kota Gorontalo pada Senin (21/3).
AKBP Beni Mutahir merupakan Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polda Gorontalo. Penembakan perwira menengah Polri itu terjadi di sebuah rumah di Jalan Mangga Hoangobotu, Kota Gorontalo pada Senin sekitar pukul 04.00 WITA.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak, Kombes Nur Santiko: Terjadi Pelanggaran Prosedur
4. Luhut Binsar Orang Sibuk, Haris Azhar dan Fatia KontraS Tidak Menghormati Itu
Direktur Lokataru Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti sudah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya dalam statusnya sebagai tersangka, Senin (21/3).
Keduanya ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan pada Jumat (18/3).
Kubu Luhut Binsar Pandjaitan menutup pintu damai dan memilih bertarung di pengadilan.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Luhut Binsar Orang Sibuk, Haris Azhar dan Fatia KontraS Tidak Menghormati Itu
5. Pemda Usulkan Tunda Penetapan NIP PPPK, BKN Merespons Begini, Guru Honorer Sengsara
Ketua Forum Honorer K2 DKI Jakarta Nur Baitih menilai masalah lambatnya penetapan NIP PPPK guru bukan semata-mata kesalahan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Menurut Nur Baitih, hal itu bisa dilihat dari ketentuan PP Manajemen PPPK yang nyata-nyata menyebutkan BKN akan memproses penetapan NIP PPPK begitu pejabat pembina kepegawaian (PPK) mengajukan usulan ke BKN.
Artinya, kata Nur, BKN hanya memproses jika ada usulan PPK. PP Manajemen PPPK juga menyebutkan BKN diberikan tenggat waktu maksimal 25 hari kerja untuk penetapan NIP PPPK. Dengan catatan, semua persyaratan dokumen lengkap.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Pemda Usulkan Tunda Penetapan NIP PPPK, BKN Merespons Begini, Guru Honorer Sengsara
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: 2 Polisi Penembak Laskar FPI Divonis Bebas, Sebuah Fakta Terungkap, Ustaz Yusuf Mansur Meradang
Redaktur & Reporter : Elvi Robia