5 Berita Terpopuler: Gencar Desakan Penghapusan Sistem Kontrak PPPK, Jokowi Gerah, Harus Ada Ketegasan

Rabu, 31 Mei 2023 – 06:22 WIB
PPPK nakes 2022 di Kabupaten Ponorogo saat pelantikan sebagai ASN pada 29 Mei. Foto dok. Ajun fot JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Selasa (30/5) tentang gencar desakan penghapusan sistem kontrak PPPK, Jokowi gerah karena masih ada yang melakukan perdagangan orang, hingga harus ada ketegasan pada bule yang berbuat onar bukan pada warga yang tidak bersalah. Simak selengkapnya!

Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Rasa Penyesalan Menyergap Honorer, Ada Apa dengan RPP Manajemen ASN, Tentang Ganji ke-13?

1. Diangkat PPPK, Masa Kerja Honorer Jadi Nol Tahun, Gencar Desakan Penghapusan Sistem Kontrak

Pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dari honorer tidak sepenuhnya disambut sukacita.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: PGRI Desak Penerbitan SK Juni, Kabar Gembira untuk ASN Muncul

Pasalnya, masa kerja yang sudah belasan tahun dijadikan nol tahun, nol bulan.

"Bagi honorer yang bekerja di bawah 5 tahun, kecewanya mungkin sedikit. Kami yang sudah 18 tahun merasa kecewa berat karena tiba-tiba jadi nol tahun ketika jadi ASN PPPK," tutur Ajun Prajitno, PPPK nakes kepada JPNN.com, Selasa (30/5).

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: 2 Hari Lagi PPPK 2022 dapat SK, Nasib Tenaga Teknis Bagaimana? Kasihan Honorer

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Diangkat PPPK, Masa Kerja Honorer Jadi Nol Tahun, Gencar Desakan Penghapusan Sistem Kontrak

2. Jokowi Sudah Gerah, Lalu Perintahkan Kapolri Jangan Ada yang Melindungi Perdagangan Orang Lagi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan jajarannya untuk menyikat habis tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Hal itu disampaikan Jokowi saat menggelar rapat terbatas mengenai permasalahan TPPO bersama jajarannya di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (30/5).

Pada rapat tersebut, Presiden Jokowi menyatakan akan melakukan restrukturisasi satuan tugas tim TPPO untuk segera mengambil langkah cepat dalam penanganan permasalahan tersebut.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Jokowi Sudah Gerah, Lalu Perintahkan Kapolri Jangan Ada yang Melindungi Perdagangan Orang Lagi

3. TNI-Polri Kontak Tembak dengan KKB Yotam Bugiangge, Ratusan Warga Nogoloit Mengungsi

Kapolres Nduga AKBP Rio Alexander mengatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Yotam Buriangge sejak Senin (29/5) melakukan aksi penembakan sehingga terjadi kontak tembak dengan anggota TNI dan Polri.

Sebanyak 156 warga yang bermukim di Nogoloit terpaksa mengungsi ke Kenyam, ibu kota Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, karena terjadi kontak senjata antara aparat keamanan dengan KKB.

"Memang benar Senin malam (29/5) warga di kampung Nogoloit terpaksa mengungsi karena takut setelah KKB pimpinan Yotam Buriangge melakukan penembakan," kata Kapolres Nduga AKBP Rio Alexander Penelewen kepada Antara, Selasa (30/5).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

TNI-Polri Kontak Tembak dengan KKB Yotam Bugiangge, Ratusan Warga Nogoloit Mengungsi

4. Pimpinan KKB Eks Prajurit TNI Tembaki Aparat Keamanan

Aparat keamanan TNI dan Polri kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nogoloit, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Kontak tembak membuat 156 warga yang bermukim di Nogoloit terpaksa mengungsi ke Kenyam, ibu kota Kabupaten Nduga.

"Memang benar Senin malam (29/5) warga di kampung Nogoloit terpaksa mengungsi karena takut setelah KKB pimpinan Yotam Buriangge melakukan penembakan," kata Kapolres Nduga AKBP Rio Alexander Penelewen, Selasa.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Pimpinan KKB Eks Prajurit TNI Tembaki Aparat Keamanan

5. Bambang Kritik Pernyataan Kapolda Bali soal Kasus Bule Bugil

Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto mengkritik pernyataan Kapolda Bali Irjen Putu Jayan Danu Putra terkait kasus bule bugil saat berlangsungnya pertunjukan tari Bali di Puri Saraswati Ubud, Kabupaten Gianyar.

Irjen Putu Jayan di salah satu media nasional menyatakan bakal menjerat masyarakat yang memviralkan ulah bule Jerman tersebut dengan Undang-Undang ITE.

"Kapolda ini perlu diingatkan, tugas kepolisian sesuai dengan undang-undang itu melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat, bukan mengintimidasi warga," ujar Bambang dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (30/5).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Bambang Kritik Pernyataan Kapolda Bali soal Kasus Bule Bugil

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Nasrullah Ingin ASN Diperjuangkan, Dirjen GTK Urus Hal Penting soal PPPK, Kemendikbudristek Bergerak


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler