jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, semoga semuanya dalam keadaan sehat selalu.
Jangan lupa ya pakai masker saat bepergian dan jaga kebersihan diri selalu serta menjaga jarak untuk menghindari penularan Covid-19.
BACA JUGA: Kasus Guru Ajak Siswa Pilih Ketua OSIS Seagama Viral, Begini Rekomendasi KPAI
Berikut kami sajikan lima berita terpopuler di JPNN.com hingga pagi ini kepada anda:
1. Begituan dengan Perempuan 78 Tahun, Ini yang Dirasakan Nassar
BACA JUGA: 7 Fakta Kasus Baru Habib Bahar Smith, Simak Poin Ketiga
Penyanyi dangdut Nassar mengaku pernah melakukan hubungan suami istri dengan perempuan berusia 78 tahun.
Fakta tersebut disampaikan Nassar saat mendapat pertanyaan dari Nikita Mirzani ketika mereka berbincang dalam vlog Crazy Nikmir Real di YouTube.
BACA JUGA: Konon Ada Ratusan Tokoh dan Ulama Jamin Penangguhan Penahanan Gus Nur
"Cewek yang paling tua yang pernah Aa tidurin?," tanya Nikita Mirzani, Rabu (28/10).
Nassar lantas mengaku pernah begituan dengan perempuan yang berusia 78 tahun.
Akan tetapi dia enggan menyebutkan nama orang tersebut.
"Umur? Jangan sebut nama. Pernah waktu itu (sama) umur 78 tahun," beber Nassar.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Begituan dengan Perempuan 78 Tahun, Ini yang Dirasakan Nassar
2. Mantap! TNI Turun Tangan Mengatasi Situasi Tak Terkendali di Patung Kuda
Situasi demonstrasi di area Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (28/10), sempat tidak terkendali.
Sekitar pukul 16.40 WIB, massa yang tidak memakai jaket almamater atau atribut perguruan tinggi, melakukan pelemparan botol ke polisi dan tentara yang menjaga aksi menolak Undang-undang Cipta Kerja (UU Ciptaker).
Massa juga terekam melakukan pembakaran ban di area Patung Kuda.
Kemudian massa dari kalangan remaja yang mayoritas berjaket hitam terdengar menyanyikan lagu yang memprovokasi aparat.
Atas tindakan itu, polisi mengimbau massa untuk menghentikan pelemparan dan pembakaran ban. Melalui pengeras suara, polisi juga meminta massa membubarkan diri dengan tertib.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Mantap! TNI Turun Tangan Mengatasi Situasi Tak Terkendali di Patung Kuda
3. Usai Begituan, AK Minta Istirahat, Tiba-Tiba Sesak Napas dan Kejang-Kejang
Nasib nahas dialami pria paruh baya berinisial AK (45) yang meninggal dunia di lokalisasi 15 Tanjungpinang Timur, Kepulauan Riau.
Kontan suasana pun menjadi riuh. Sebelum meninggal, korban tengah bersama salah satu wanita penghibur dan mengeluhkan sesak napas.
Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Firuddin mengatakan, AK merupakan konsumen jasa kenikmatan di kawasan lokalisasi tersebut.
Pada hari itu, Sabtu dini hari, AK memesan salah seorang teman wanita yang ia pilih untuk melayani nafsunya.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Usai Begituan, AK Minta Istirahat, Tiba-Tiba Sesak Napas dan Kejang-Kejang
4. Demi Gus Nur, Chandra Menyerahkan Ratusan Surat Pernyataan kepada Bareskrim Polri
Tersangka kasus dugaan penghinaan terhadap Nahdlatul Ulama (NU), Sugi Nur Raharja alias Gus Nur resmi mengajukan penangguhan penahanan kepada penyidik Bareskrim Polri.
Permohonan penangguhan ini dilakukan oleh kuasa hukumnya yakni Chandra Purna Irawan yang datang ke Bareskrim pada Rabu (28/10) kemarin.
Chandra menuturkan, dalam permohonan penangguhan penahanan ini, dia membawa satu bundel berkas yang berisi pernyataan dari para penjamin Gus Nur.
“Hari ini kami bawa satu bundel ada ratusan yang memberikan jaminan kepada Gus Nur,” kata Chandra kepada wartawan di Bareskrim.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Demi Gus Nur, Chandra Menyerahkan Ratusan Surat Pernyataan kepada Bareskrim Polri
5. Prof Ahmad Zahro: Pengurus NU Jangan Baper, Tersinggung Lapor Polisi
Mustasyar Komite Khittah Nahdlatul Ulama 1926 Prof Ahmad Zahro menyesalkan pembuatan film My Flag: Merah Putih versus Radikalisme.
Film pendek yang diputar di NU Channel ini untuk memperingati Hari Santri. Namun, menurut Ahmad Zahro, langkah tersebut kurang tepat.
Peringatan Hari Santri bisa dilakukan dengan cara lain tanpa menimbulkan kontroversi.
"Sebenarnya kalau ingin memperingati Hari Santri yang benar itu, lomba membaca kitab, lomba pidato atau ceramah, lomba menghafal ayat Al-Qur'an. Itu ciri khas pesantren yang mulai agak tergusur. Membaca kitab itu kan ruhnya pesantren," kata Prof Zahro dalam kanal Hersubeno Arief di YouTube.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Prof Ahmad Zahro: Pengurus NU Jangan Baper, Tersinggung Lapor Polisi
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam