jpnn.com, JAKARTA - BANYAK orang kini mengalami anemia akibat kekurangan asupan nutrisi.
Anemia itu sendiri terjadi karena tubuh seseorang kekurangan zat besi.
BACA JUGA: Penderita Anemia Jauhi 4 Makanan Ini, Bahaya Lho
Seseorang dengan anemia akan memiliki hemoglobin yang sedikit atau abnormal, yang merupakan protein utama dalam sel darah merah.
Fungsi utamanya adalah untuk mengikat oksigen dan mengirimkannya ke seluruh tubuh Anda.
BACA JUGA: 5 Khasiat Tak Terduga Biji Nangka, Selamat Tinggal Anemia
Jika kadar hemoglobin Anda rendah, tubuh kamu tidak akan mendapatkan cukup oksigen.
Kemudian Anda akan mengalami kelelahan karena organ tubuh Anda tidak mendapatkan apa yang dibutuhkan untuk berfungsi dengan baik.
BACA JUGA: 5 Makanan yang Menjadi Pantangan Penderita Anemia
Ada banyak jenis anemia, masing-masing dengan penyebabnya sendiri.
Ini bisa bersifat sementara atau jangka panjang, dan berkisar dari ringan hingga parah.
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Okadoc.
1. Pengurangan produksi sel darah merah
Jenis anemia ini bisa terjadi karena ada yang salah dengan sel darah Anda.
Anemia ini juga bisa disebabkan karena Anda tidak memiliki cukup vitamin dan mineral untuk membuat sel darah merah Anda terbentuk secara normal.
Kondisi yang terkait dengan jenis anemia ini termasuk kekurangan zat besi, kekurangan vitamin (terutama B12 atau folat), sumsum tulang dan masalah sel induk.
2. Kehilangan darah
Jenis anemia ini bisa terjadi melalui perdarahan. Anda mungkin tidak akan menyadarinya karena biasanya terjadi dalam jangka waktu yang lama.
Penyebabnya bisa berupa kondisi gastrointestinal (wasir, gastritis, dan kanker), konsumsi obat-obatan NSAID, menstruasi berat pada wanita, pasca trauma dan pasca operasi.
3. Anemia aplastik
Ini adalah anemia langka yang mengancam jiwa terjadi ketika tubuh Anda tidak menghasilkan cukup sel darah merah.
Penyebabnya termasuk infeksi, penyakit autoimun, obat-obatan tertentu, dan paparan radiasi dan kemoterapi.
4. Anemia sel sabit
Jenis anemia ini diturunkan. Hal ini disebabkan oleh bentuk hemoglobin yang rusak yang memaksa sel darah merah untuk mengambil bentuk sabit (sabit) yang tidak normal.
5. Anemia hemolitik
Jenis anemia ini berkembang ketika sel darah merah dihancurkan lebih cepat daripada yang bisa digantikan oleh sumsum tulang.
Anda bisa mewarisi anemia ini atau mengembangkannya nanti.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa