jpnn.com, JAKARTA - PENYAKIT mag dimulai dari naiknya asam lambung ke kerongkongan Anda.
Naiknya asam lambung bisa ditandai dengan gejala perut kembung, mual dan ada rasa terbakar di dada.
BACA JUGA: 8 Makanan dan Minuman Ini Musuh Besar Bagi Penderita Diabetes, Berbahaya untuk Gula Darah
Meskipun dokter memperdebatkan makanan mana yang benar-benar menyebabkan gejala asam lambung, makanan tertentu telah terbukti menyebabkan masalah bagi banyak orang.
Untuk mengontrol gejala, Anda bisa mulai dengan menghilangkan makanan berikut dari diet.
BACA JUGA: 4 Makanan Super yang Ampuh Turunkan Asam Lambung dengan Cepat
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Healthline.
1. Makanan tinggi lemak
BACA JUGA: Tak Disangka, 6 Buah Lezat Ini Ampuh Turunkan Asam Lambung dengan Cepat
Makanan yang digoreng dan berlemak bisa menyebabkan esofagus bagian bawah menjadi santai.
Hal ini menyebabkan lebih banyak asam lambung yang naik ke kerongkongan.
Makanan ini juga menunda pengosongan lambung. Makan makanan berlemak tinggi menempatkan Anda pada risiko yang lebih besar untuk gejala refluks, sehingga mengurangi asupan lemak harian total bisa membantu.
Makanan berikut ini memiliki kandungan lemak tinggi. Hindari atau makanlah dengan hemat, kentang goreng dan onion ring, produk susu penuh lemak, seperti mentega, susu murni, keju biasa, dan krim asam.
2. Tomat dan buah jeruk
Buah-buahan dan sayuran penting dalam diet sehat, tetapi buah-buahan tertentu bisa menyebabkan atau memperburuk gejala GERD, terutama buah-buahan yang sangat asam.
Jika Anda sering mengalami refluks asam, kamu harus mengurangi atau menghilangkan asupan makanan seperti jeruk, jeruk bali, lemon, limau, nanas dan tomat.
3. Cokelat
Cokelat mengandung bahan yang disebut methylxanthine yang telah terbukti mengendurkan otot polos di esofagus bawah dan meningkatkan refluks.
4. Bawang putih, bawang merah, dan makanan pedas
Makanan pedas dan tajam, seperti bawang merah dan bawang putih, memicu gejala mulas pada banyak orang.
Makanan ini tidak akan memicu refluks pada semua orang, tetapi jika Anda makan banyak bawang atau bawang putih, catat makanan Anda dengan hati-hati di buku harian kamu.
Beberapa makanan ini, bersama dengan makanan pedas, mungkin lebih mengganggu Anda daripada makanan lain.
5. Mint
Mint dan produk dengan perasa mint, seperti permen karet dan mint, juga bisa memicu gejala refluks asam.
Meskipun daftar di atas termasuk pemicu umum, Anda mungkin memiliki intoleransi unik terhadap makanan lain.
Anda bisa mempertimbangkan untuk menghilangkan makanan berikut dari waktu ke waktu untuk melihat apakah gejalanya membaik.
Misalnya, produk susu, produk berbasis tepung seperti roti dan biskuit, dan protein whey.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany