5 Pelaku Penembakan Aiptu Robinson Masih Diburu

Rabu, 04 November 2020 – 11:14 WIB
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko. Foto: ANTARA/HO

jpnn.com, MEDAN - Anggota Polri Aiptu Robinson Silaban ditembak. Satreskrim Polrestabes Medan masih memburu lima orang lagi pelaku.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Rico Sunarko mengatakan kelima tersangka saat ini masuk daftar pencarian orang.

BACA JUGA: Mantan Brimob Berniat Menembak Kepala Aiptu Robinson, Senjata Macet

Ia menyebutkan, Sat Reskrim juga telah mengamankan tersangka utama, K (45) diketahui merupakan anggota Brimob yang dipecat pada tahun 1999.

Hasil pemeriksaan awal, pelaku adalah warga Komplek Lapangan Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang mendapat perintah dari NN yang kini telah diamankan untuk mencari K dan I.

BACA JUGA: Atikotul Mahya 2 Hari Hilang, Edy Mulyono Mendengar Teriakan, Gempar

"Setelah mendapat perintah tersebut, pelaku membawa lima tersangka lainnya (DPO) ke sebuah bengkel di Jalan Gagak Hitam, Kecamatan Sunggal, Kota Medan," ujarnya kepada wartawan, Selasa.

Rico menjelaskan, setelah tiba di lokasi, pelaku dengan lima orang rekannya langsung mengacak-acak bengkel sambil mencari K dan I.

BACA JUGA: Masyarakat Curiga Klinik Sejahtera Pasiennya Banyak Perempuan, Ternyata Tempat...

Korban saat itu berada di lokasi, mengingatkan tersangka, namun para pelaku tidak mengindahkannya.

Kemudian, korban memberikan tembakan ke arah bawah. Pelaku mendekati dan memukul korban dengan double stic, sehingga senjatanya terjatuh. Lalu tersangka mengambil senjata itu dan menembak korban ke bagian rusuk kiri dan mengenai paru-paru.

"Tersangka sempat berniat akan menghabisi korban dengan menembak kepalanya. Namun senjata yang dirampas pelaku macet, dan mereka meninggalkan korban," ucap dia.

Kapolrestabes menambahkan, mendapati informasi tersebut, tim Jatanras Satreskrim Polrestabes Medan melakukan penyelidikan dan mengamankan tersangka di Sampali.

Saat melakukan pengembangan, tersangka mencoba merampas senjata petugas. Petugas memberikan tembakan ke arah kaki tersangka. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler