jpnn.com - DONJUAN, 39, dan Sephia, 35, cukup pandai dalam berselingkuh. Hampir lima tahun, keduanya memadu kasih tanpa tercium sama sekali oleh suami Sephia sebut saja, Donwori, 40. Hubungan itu sangat spesial karena di lakukan di rumah Sephia sendiri.
Perselingkuhan Donjuan dan Sephia biasanya dilakukan di siang bolong. Keduanya bercinta ketika Donwori yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) itu sedang dinas ke kantor.
BACA JUGA: Batam Penting Bagi Amerika
Sementara, Donjuan yang bekerja sebagai sales marketing mobil seringkali singgah ketika sedang tidak ada pekerjaan. Lantaran rumah di kawasan perumahan Rungkut, Surabaya, Donjuan bisa masuk sesuka hati ke rumahnya tanpa ada tetangga yang jadi biang gosip.
“Tidak ada tetangga yang tahu kalau tiap siang ada mobil yang masuk rumah adalah selingkuhan istri,” kata Donwori. Karena siang hari, perumahan sepi. Satpam perumahan pun tidak pernah menanyakan tentang Donjuan.
BACA JUGA: Dalami Kasus Bansos, Bupati Natuna Ilyas Sabli Diperiksa
“Satpam kalau siang ganti, malamnya orang lain. Yang aku kenal itu satpam malam, bukan siang karena mereka shift-shift-an,” kata Dowori di sela sidang mediasi, Kamis (21/4).
Selama ini Donwori pun tak pernah curiga kalau sang istri punya selingkuhan. Donwori berangkat kerja jam 07.00 dan pulang 18.00. Karena dia memang menjadi pegawai administrasi sehingga menyelesaikan laporan setiap hari.
BACA JUGA: Wait and See, Bro! Bakal Ada Tersangka Lagi
Dua minggu sekali, Donwori terkadang ikut pimpinan inspeksi ke beberapa daerah. Hubungan Donwori dan Sephia masih sangat mesra. Tiap hari masih rutin berhubungan badan. Selama pacaran dengan Donjuan, Sephia juga pernah hamil sekali.
“Anak kedua saya lahir 2013 lalu. Kalau ada uang saya mau tes DNA untuk meyakinkan dia anak siapa,” tegas Donwori.
Dengan rasa kecewa yang begitu luar biasa, Donwori mengkisahkan kepergoknya hubungan Donjuan dan Sephia. Awal Januari 2016 lalu, Donwori yang kondisi fisiknya kurang bagus akhirnya izin pulang pada siang hari.
Di situlah perselingkuhan Sephia mulai terungkap. Saat datang, Donwori tak menemukan kecurigaan apa-apa. Karena sakit, Donwori minta Sephia merawatnya seharian. Sephia tak boleh beranjak dari kamarnya sekali pun.
“Istri saya itu memanjakan saya. Semua urusan rumah dan makan dia yang menyediakan,” jelas dia.
Bertepatan itu pula kunci pagar rumah hilang. Donwori yang waktu itu sakit bingung menaruh kunci. Sephia juga sendiri lupa menaruh kunci pagarnya. Karena selama ini, Sephia jarang mengunci pagar rumah. Mungkin hanya digrendrel atau diselot saja.
Tiga hari lamanya, Donwori libur kerja karena sakit dan cukup istirahat di rumah saja. Selama dua hari itu pula, Sephia lupa kalau ternyata dia menyembunyikan Donjuan di dalam kamar mandi belakang rumah.
Kamar mandi belakang jarang digunakan sehingga jarang sekali di tengok keluarga itu. Yang namanya bangkai, pasti baunya tercium juga. Saat itu, Donwori sakit perut dan ingin buang air besar.
Kamar mandi utama sedang dipakai Sephia mandi. Maka terpaksalah, Donwori ke kamar mandi belakang untuk buang hajat. Nah, ketika Donwori membuka pintu, tiba-tiba Donjuan nyelentuk, “Aduh yang, lha kok aku dikunci sampai telung dino (aduh kok saya dikunci hingga tiga hari.”
Keruan saja, Donwori kaget mendengar ucapan itu dari mulut pria.
Donwori langsung bertanya keberadaan Donjuan di rumahnya. Dengan sangat polos, kalau dia adalah pacar Sephia sejak lima tahun lamanya. Donjuan juga bilang bila selama ini, Sephia hanya mencintainya dan tidak mencintai Donwori dan anaknya.
“Saya mau hajar tapi dia kayaknya sudah teler tidak makan beberapa hari. Ya sudah saya suruh pulang,” jelas Donwori yang langsung mengajukan talak cerai. (umi hany/no)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dulunya Menyerang, Sekarang Sudah Bersahabat
Redaktur : Tim Redaksi