BACA JUGA: Menlu Buka Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia 2011
Sekitar 500 tahanan kabur dari penjara pemerintah di selatan Kota Kandahar pada malam sebelumnya.Jubir Kepresidenan Waheed Omer menyebut kaburnya 500 tahanan Taliban itu sebagai bencana keamanan
BACA JUGA: Razia di Banyak Kota Syria, Oposisi Diciduk
Seharusnya itu tidak boleh terjadiSecara terpisah, dalam sebuah pernyataan resmi, Taliban telah mengonfirmasi operasi pembebasan tahanan tersebut
BACA JUGA: Festival Musik Awali Rangkaian KTT ASEAN
Lewat terowongan bawah tanah yang terhubung dengan sistem air bawah tanah Kota Kandahar itulah, Taliban menggali jalan keluar bagi rekan mereka yang ditahan di penjara tersebut"Kami sepenuhnya bertanggung jawab atas kaburnya 500 tahanan Taliban dari Kandahar," tutur Yousuf Ahmadi, jubir Taliban.Direktur Penjara Kandahar Jenderal Ghulam Dastageer Mayar membenarkan adanya penggalian terowongan oleh para tahanan Taliban"Sebuah terowongan yang terletak beberapa ratus meter di bawah tanah membantu proses kaburnya 476 tahanan politik Taliban," ujarnyaSekitar sepertiga di antara tahanan Taliban yang kabur itu, menurut Mayar, adalah para komandan dan petinggi Taliban.
Kabarnya, Taliban menggali terowongan sepanjang 360 meter itu selama sekitar lima bulanBahkan, mereka juga berhasil melewati pos-pos pemeriksaaan pemerintah lewat bawah tanah"Para pejuang kami mulai meninggalkan penjara pada pukul 23.00 waktu setempat (sekitar pukul 01.30 Senin dini hari WIB)Sejauh ini, 541 orang sudah berhasil kabur dan tiba di markas kami dengan selamat," jelas kata Ahmadi(AFP/BBC/hep)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Filipina Pesimis Temukan Korban Hidup
Redaktur : Tim Redaksi