jpnn.com, JAKARTA - Angka tertinggi dari pembacaan tekanan darah adalah tekanan "sistolik", yang mengukur seberapa banyak tekanan di pembuluh darah saat jantung berdetak.
Angka itu harus tetap di bawah 120. Jumlah diastolik harus tetap di bawah 80 mmHg.
BACA JUGA: Kenali Makanan yang Baik Dikonsumsi Penderita Darah Tinggi
Jika ingin menurunkan tekanan darah, luangkan waktu bersama keluarga dan teman.
Stres berkontribusi pada tekanan darah, sehingga menikmati waktu bersantai dengan keluarga atau teman adalah cara yang bagus untuk menurunkan risiko Anda.
BACA JUGA: Kolesterol Tinggi? Waspada 4 Penyakit ini Mengintai
Berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi risiko tekanan darah tinggi, seperti dilansir laman MSN.
1. Melompat-lompat
BACA JUGA: Timun Bisa Turunkan Tekanan Darah Tinggi?
Bila Anda menjadi lebih aktif secara fisik, maka jantung tidak harus bekerja keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Dan Anda tidak harus menjadi seorang atlet pro untuk mendapatkan manfaat dari berolahraga.
2. Kurangi minum alkohol
Minum lebih dari tiga porsi alkohol bisa meningkatkan tekanan darah Anda, menurut Mayo Clinic dan juga bisa menyebabkan lebih banyak tekanan darah jangka panjang.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa sedikit minum sedang (terutama anggur) bisa membantu menurunkan tekanan darah dan juga bisa mengurangi risiko pasien terkena diabetes.
3. Kurangi ukuran pinggang Anda
Dengan menurunkan berat badan (lemak) di sekitar bagian tengah Anda, Anda bisa meningkatkan aliran darah ke otak dan mengurangi ketegangan pada pembuluh darah Anda.
4. Makanan rendah sodium dan tinggi potasium adalah pilihan bagus untuk kesehatan jantung
Saat Anda makan garam, maka kadar sodium dalam aliran darah Anda meningkat.
Hal ini membuat ginjal Anda sulit menyiram kotoran dari darah Anda dan meningkatkan tekanan darah.
Bahkan hanya sedikit garam dalam diet Anda benar-benar bisa membuat perbedaan.
Kalium adalah penangkal alami efek sampingan natrium pada tekanan darah Anda, jadi makan lebih banyak buah dan sayuran segar (pikirkan: pisang dan alpukat) yang bisa melakukan bantuan ganda untuk jantung Anda.
5. Kurangi stres
Stres bisa (secara harfiah) meningkatkan tekanan darah Anda.
Kabar baiknya adalah bahwa banyak hal lain dalam daftar ini, termasuk berolahraga, makan dengan benar, meluangkan waktu untuk bernapas dan melambat, serta mendapatkan cukup tidur adalah cara yang baik untuk mengatasi stres.
6. Jika Anda merokok, sebaiknya berhenti
Saat perokok sedang merokok, nikotin yang mereka hirup memicu lonjakan tekanan darah langsung.
Lonjakan ini hanya bersifat sementara dan tidak sesuai dengan tingkat tekanan darah yang lebih tinggi sepanjang hari.
Tapi ada lebih banyak masalah jangka panjang bagi pembuluh darah perokok.
Bahan kimia di tembakau bisa menyebabkan arteri menyempit dan merusak lapisan dinding arteri.
Hal itu bisa memicu lonjakan tekanan darah. American Lung Association mengatakan perokok yang berhenti bisa mulai mengurangi risiko serangan jantung hanya dalam dua minggu.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Jurus Ampuh Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh