jpnn.com, JAKARTA - MIGRAIN merupakan sakit kepala hebat yang menyerang salah satu sisi kepala.
Migrain biasanya diakibatkan karena kurang tidur, kelelahan yang teramat sangat, melihat layar ponsel atau laptop dan lainnya.
BACA JUGA: 5 Tips Mudah Atasi Migrain yang Mengganggu
Migrain selain bisa menimbulkan sakit kepala yang hebat, juga mengakibatkan muntah pada seseorang.
Nah, ada beberapa makanan dan minuman yang bisa menjadi pemicu timbulnya migrain.
BACA JUGA: Ingin Berhenti Merokok, 3 Makanan Ini Bisa Membantu Anda Lho
Apa saja itu? Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Thehealthsite.
1. Hindari konsumsi anggur merah dan bir
BACA JUGA: 3 Tips Mudah Atasi Migrain Saat Haid
Jika Anda menderita migrain, anggur merah dan bir adalah minuman yang harus Anda hindari.
Minuman ini adalah pemicu migrain sekitar 25 persen dari mereka yang mengalami migrain setiap hari.
Alkohol secara umum, merupakan faktor kuat yang menyebabkan serangan migrain karena bisa menyebabkan dehidrasi.
2. Hindari cokelat
Jika Anda menderita migrain dan tidak bisa berhenti mengonsumsi cokelat, inilah saatnya untuk menghadapi sindrom penarikan.
Anda mungkin harus melepaskan cokelat untuk mengekang serangan migrain, karena cokelat menjadi pemicu migrain paling umum kedua setelah alkohol.
Ini menyebabkan serangan migrain pada 22 persen dari mereka yang menderita migrain biasa.
Kafein dan beta-phenylethylamine yang ada dalam cokelat harus disalahkan sebagai penyebab migrain.
3. Katakan tidak pada monosodium glutamat (MSG)
Semua makanan dan saus yang dikemas dan diproses seperti kecap dan saus pasta yang mengandung MSG adalah pemicu migrain yang parah untuk sekitar 10 persen hingga 15 persen dari mereka yang menderita migrain.
MSG adalah asam glutamat yang secara alami ada dalam tubuh kita dan juga ditemukan di beberapa makanan sebagai aditif.
Pengawet lain juga bisa menyebabkan migrain. Oleh karena itu, selalu lebih baik untuk menjauhkan diri dari bahan pengawet.
4. Hindari daging yang diawetkan
Hindari semua jenis daging yang diawetkan seperti daging deli, ham, hot dog dan sosis yang mengandung pengawet nitrat untuk menambah warna dan rasa.
Nitrat ini akhirnya melepaskan nitrat oksida ke dalam darah yang melebarkan pembuluh darah di otak dan berkontribusi terhadap migrain.
5. Jauhi keju tua
Tiramin yang ada dalam keju tua bisa langsung dikaitkan dengan pemicu migrain.
Ini terbentuk ketika protein rusak karena penuaan makanan. Feta, keju biru dan parmesan adalah keju tua yang mengandung tyramine lebih tinggi dan harus dihindari oleh pasien migrain.
6. Singkirkan makanan acar dan fermentasi
Jika Anda ingin mengurangi rasa sakit kepala akibat migrain, sekarang saatnya untuk menghilangkan makanan acar dan fermentasi dari diet.
Acar, kimchi, kombucha, acar okra, acar jalapeno mengandung tiramin dalam jumlah tinggi yang jelas menyebabkan migrain.
7. Jauhkan makanan beku
Es krim atau slushies atau makanan beku lainnya menyebabkan nyeri berdenyut di kepala.
Itu akhirnya membentuk migrain jika Anda melahap makanan dingin tepat setelah berolahraga atau ketika tubuh Anda kepanasan.
8. Hindari makanan asin
Hindari makanan asin, terutama yang diproses dengan pengawet berbahaya.
Konsumsi natrium yang berlebihan bisa meningkatkan tekanan darah Anda yang menyebabkan sakit kepala atau migrain.
Menjaga tubuh Anda terhidrasi bisa menjadi cara terbaik untuk mencegah migrain.
Semua jenis sayuran dan buah-buahan yang mengandung lebih banyak air seperti kentang russet, mentimun, dan ceri adalah pilihan terbaik untuk mengendalikan serangan migrain.
Sereal gandum utuh, oatmeal dan beras merah, biji labu, cabai, teh atau kopi (dalam jumlah sedang) juga bisa membantu Anda menghindari pemicu migrain yang sering.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany