757 Kepri Jaya v Persiraja Aceh: Tidak Ada yang Tidak Mungkin

Sabtu, 26 Agustus 2017 – 03:00 WIB
757 Kepri Jaya FC saat jalani sesi latihan. foto: batampos/jpg

jpnn.com, BATAM - 757 Kepri Jaya akan menjalani laga hidup mati melawan tuan rumah Persiraja Aceh dalam lanjutan pertandingan Liga 2 Indonesia 2017 Di Stadion Harapan Bangsa, Aceh, Sabtu (26/8) ini.

Meski 757 Kepri Jaya berada dalam posisi terjepit dan tidak diunggulkan, pelatih Jaino Matos masih percaya ada peluang menang untuk timnya.

BACA JUGA: Demi Empat Besar, 757 Kepri Jaya Tetap akan Tampil Menyerang

"Tidak ada yang tidak mungkin dalam sepakbola. Nothing is possible," ujar Jaino kepada Batam Pos, Jumat (25/8).

Klub berjuluk Laskar Melayu ini butuh kemenangan untuk menjaga asa bertahan di Liga 2 musim depan dengan merangsek ke posisi empat besar.

BACA JUGA: Berat, Jelang Hadapi Persiba, Skuat Sriwijaya FC Compang-Camping

Kedua kesebelasan sama-sama memiliki modal positif jelang duel nanti. 757 Kepri Jaya sukses menghajar PS Timah Babel dengan skor telak 3-0 di pertandingan sebelumnya. Sementara lawannya, sang tuan rumah berhasil menggasak Persih Tembilahan dengan skor 7-0.

Sedangkan di pertemuan pertama yang dihelat di Stadion Citramas, Batam, kedua tim berbagi skor imbang 0-0.

BACA JUGA: Hartono Ungkap Alasannya Tak Turunkan Bio Palin Saat Melawan BFC

Anak asuh Jaino datang ke Aceh dengan kepercayaan diri tinggi setelah kemenangan atas PS Timah Babel tersebut.

Namun, mencuri kemenangan di kandang Persiraja jelas tak akan jadi pekerjaan mudah bagi Gerald Pangkali dan kawan-kawan. Meski demikian, pelatih berpaspor Brazil ini meyakini kalau semuanya masih bisa terjadi di Stadion Harapan Bangsa.

"Secara mental, kami harus sangat fokus untuk laga nanti. Lihat pertandingan PSMS Medan melawan PSPS Pekanbaru, itu menunjukkan segalanya masih bisa terjadi dalam sepakbola," kata Jaino.

Benar saja, dalam pertandingan tengah pekan, Rabu (23/8) kemarin mempertemukan tuan rumah PSMS Medan melawan PSPS Pekanbaru. Dimana secara mengejutkan untuk pertama kalinya, PSMS Medan tumbang di kandang sendiri dengan skor cukup telak 1-3 atas PSPS Pekanbaru.

Dengan hasil tersebut, PSPS Pekanbaru mengambil alih puncak klasemen sementara grup 1 dari tangan PSMS Medan dengan 22 poin dan unggul dua poin atas PSMS Medan di runner up.

"Itulah mengapa, kami harus pergi ke Aceh dengan kepercayaan diri, keyakinan dan mencoba melakukan yang terbaik untuk menang," jelas Jaino.

Menurutnya, para pemainnya sudah terbiasa dengan tekanan yang begitu tinggi dalam atmosfer pertandingan. Pasalnya, hampir sebagian pemain yang menghuni skuad 757 Kepri Jaya adalah mantan pemain yang pernah merumput di kasta tertinggi sepakbola Indonesia.

"Sorakan suporter tuan rumah tidak akan berpengaruh terhadap gaya main dan mental bertanding kita," sebut mantan pelatih Persiba Balikpapan ini.

Dia juga menginginkan Yance Wenda dan kawan-kawan bisa mencetak gol cepat yang dapat berpengaruh besar terhadap mental bertanding anak asuhnya.

"Kita tidak anggap remeh lawan dan tidak menganggap istimewa lawan. Kita tetap bermain dengan cara kita, yakni menyerang dan menerapkan pressing ketat. Sehingga bisa memaksa pemain Persiraja melakukan kesalahan sendiri," tutup Jaino.

Tak hanya itu, Jaino ingin mengandalkan kecepatan penyerang sayap yang ditempati Fandi Ahmad dan Abdurahman Lestaluhu. Selain itu penyerang tengah yang diposi Yance Wenda dan Ahmad Saefulloh juga diharapkan bermain baik dan kompak dalam mengobrak-abrik jantung pertahanan klub berjuluk Laskar Rencong ini.

Sementara itu, penyerang andalan 757 Kepri Jaya, Abdurahman Lestaluhu meminta doa dan dukungan dari masyarakat Kepri agar timnya bisa meraih hasil maksimal di pertandingan nanti.

"Kita sudah berlatih keras selama ini. Pelatih juga meminta kami untuk meningkatkan finishing touch. Saya yakin dan optimis, kita bisa bawa tiga poin dari Aceh," terangnya. (cr16)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Imbang dengan Borneo FC, Persipura Tetap di Puncak Klasemen


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler