jpnn.com, JAKARTA - PT Cordlife Persada mengajak masyarakat untuk melek Talasemia dan melakukan skrining. Ini agar bisa mendapatkan informasi terkait ada atau tidaknya sifat genetik Talasemia pada seseorang.
dr. Meriana Virtin, dokter umum serta project manager officer Laboratorium Medis Cordlife Persada menjelaskan, Talasemia merupakan kelainan darah bawaan yang menyebabkan tubuh tidak dapat memproduksi hemoglobin dengan baik. Hemoglobin bertugas mengikat oksigen agar bisa dibawa ke seluruh tubuh oleh sel darah merah.
BACA JUGA: Dinkes Ungkap 125 Anak di Jabar Ikut Prosedur Cuci DarahÂ
Salah satu gejala utama yang dialami oleh pasien dengan Talasemia adalah anemia, suatu kondisi di mana kadar hemoglobin di dalam tubuh lebih rendah daripada normal.
"Pasien dengan Talasemia berat harus menjalani transfusi darah secara berkala untuk tetap menjaga kadar hemoglobin di dalam tubuhnya agar tetap dalam batas normal," terang dr. Meriana Virtin, Senin (12/8).
BACA JUGA: Ingin Sirkulasi Darah Tubuh Makin Lancar, Konsumsi 6 Makanan Ini
Dia menambahkan Talasemia adalah kondisi yang diturunkan ketika kedua orang tua merupakan pembawa sifat genetik Talasemia. Dan seringkali, kedua orang tua yang merupakan pembawa sifat genetik baru mengetahui bahwa dirinya membawa kelainan genetik Talasemia setelah memiliki anak dengan Talasemia.
Penyakit ini tentunya bisa mendapatkan penanganan cepat melalui deteksi dini, serta melakukan pemeriksaan riwayat penyakit keluarga yang anemia atau pasien Talasemia.
BACA JUGA: 8 Makanan yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Penderita Tekanan Darah Tinggi
Dalam perjalanan penyakitnya, lanjut dr. Meriana, pasien dengan Talasemia dapat mengalami kelainan bentuk tulang, pembesaran limpa, gangguan pertumbuhan, dan masalah jantung.
Hal ini tentunya akan sangat menurunkan kualitas hidup seorang anak. Itu sebabnya, sangat penting untuk meningkatkan kesadaran akan Talasemia.
Apalagi Indonesia merupakan negara yang berada di sabuk Talasemia, sebutan bagi negara-negara dengan jumlah orang pembawa gen Talasemia yang tinggi.
Di sinilah pentingnya pemeriksaan skrining untuk mengetahui apakah seseorang merupakan pembawa sifat genetik Talasemia.
"Idealnya, pemeriksaan ini dilakukan oleh semua orang sebelum mereka memutuskan untuk menikah dan memiliki anak. Sudah selayaknya semua orang di Indonesia mengetahui status Talasemia dirinya sendiri,” tutur dr. Meri, sapaam akrabnya dr. Meriana Virtin,
Di tengah banyaknya layanan laboratorium medis patologi klinik, kehadiran Laboratorium Medis Patologi Klinik PT Cordlife Persada tentunya menambah pilihan laboratorium bagi masyarakat untuk melakukan pemeriksaan sehingga bisa menjangkau lebih banyak orang lagi ke depannya.
"Lab kami dilengkapi peralatan serta tenaga analis laboratorium yang berkualitas tinggi. Salah satu layanan unggulan yang kami tawarkan di laboratorium ini adalah paket skrining Talasemia, " terang Farid Sastra Nagara, manajer laboratorium Cordlife.
Paket yang dkediakan sudah termasuk pemeriksaan analisa Hb dan gambaran darah tepi sehingga skrining Talasemia lengkap dapat dilakukan dalam satu kali pemeriksaan, sambung Farid.
Salah satu bentuk komitmen Cordlife adalah menghadirkan Laboratorium Medis Patologi Klinik PT Cordlife Persada, yang mampu melakukan banyak skrining dan check-up, khususnya layanan unggulannya yaitu skrining Talasemia yang lengkap.
“Kami ingin memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia, salah satunya dengan meningkatkan kesadaran akan penting skrining Talasemia bagi semua orang di Indonesia,” pungkas Retno Suprihatin, country director PT Cordlife Persada. (esy/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Mesyia Muhammad