jpnn.com - JAKARTA-Sejumlah perusahaan berencana melepas saham ke publik tahun ini. Tercatat delapan calon emiten itu telah melapor ke Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk melancarkan aksi korporasi tersebut.
Antara lain PT Prodia Widyahusada, PT Anugerah Berkah Madani, PT Megapower Makmur.
BACA JUGA: Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Hanya 5,1 Persen
Selanjutnya ada PT Mayapada Properti Indonesia, Forzaland, dan perusahaan dealer Honda berbasis di Malang.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat mengklaim, antusiasme calon emiten itu menjadi bukti kalau pasar modal menjadi arena cukup menarik untuk mencari modal.
BACA JUGA: Begini Cara PNS Jadi Motor Tax Amnesty
Sebagai tempat alternatif terbaik untuk mereguk dana segar dalam melancarkan pengembangan perusahaan. Baik itu untuk ekspansi atau melakukan penyegaran.
”Pasar modal menjadi tempat yang pas untuk mendapat suntikan modal segar. Hanya, selama ini kurang dimanfaatkan pelaku pasar,” ucapnya.
BACA JUGA: Peringati World Tourism Day dengan Launching Culinary & Shopping Fest 2016
Sebelumnya, anak usaha PT Waskita Karya (WSKT) yaitu PT Waskita Beton Precast (WSBP) mencatatkan saham pada 20 September 2016.
Perusahaan menjajakan saham 26,36 miliar saham dengan rincian 15,81 miliar saham pendiri dan 10,54 miliar saham untuk publik.
WSBP menawarkan saham ke publik dengan harga Rp 490 per saham dengan nominal Rp 100.
Pada perdagangan perdana, saham WSBP meningkat 100 poin menjadi Rp 590 per saham.
Saham perusahaan sempat mencapai level tertinggi di kisaran Rp 610 per saham dan terendah Rp 490 per saham.
Kemudian, saham perseroan ditransaksikan sebanyak 2.080 kali dengan volume 1,95 juta lot. Nilai transaksi pada perdagangan saham perdana mencapai Rp 114 miliar.
Rencananya, dana hasil penawaran saham ini akan digunakan 44 persen untuk belanja modal dan 56 persen untuk modal kerja. (far/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalahkan Thailand, Indonesia Dibanjiri Turis Prancis
Redaktur : Tim Redaksi