Abdul Hafid Minta Pj Bupati Kotim Bawa Dampak Perubahan ke Daerah

Jumat, 25 Oktober 2024 – 21:45 WIB
Anggota DPRD Kalteng, Abdul Hafid. ANTARA/HO-Dokumentasi pribadi

jpnn.com, PALANGKA RAYA - Anggota DPRD Kalimantan Tengah Abdul Hafid mendorong para pejabat di lingkup pemerintah provinsi yang dipercaya menjadi penjabat sementara bupati harus bisa membawa dampak perubahan bagi daerah yang dipimpinnya.

Dia mencontohkan seperti Kepala Dinas PUPR Kalimantan Tengah, Shalahuddin yang kini menjadi Penjabat Sementara Bupati Kotawaringin Timur.

BACA JUGA: Marak Bagi-Bagi Bansos Jelang Pilgub Kalteng 2024, Pengamat Ingatkan Soal Ini, Tegas!

"Beliau tentunya bisa melihat apa-apa saja progres pembangunan yang belum selesai di sana, sektor apa saja yang perlu ditingkatkan atau kendala-kendala pemerintah di Kotim dalam memaksimalkan pembangunan," kata Hafid dikutip dari Antara, Jumat.

Abdul Hafid mengatakan dengan jabatan Pjs Bupati Kotawaringin Timur, dirinya berharap Shalahuddin dapat menyelesaikan pembangunan di daerah tersebut yang masuk dalam kewenangan pemerintah provinsi.

BACA JUGA: Pelaku Gendam dengan Modus Kenalan Lama di Kotim Ditangkap, Korbannya Banyak

Dia menyinggung seperti pembangunan jalan lingkar selatan yang hingga saat ini progres pembangunannya tak kunjung selesai sehingga membuat truk angkutan melintas dengan bebas di dalam kota.

"Dampaknya kan banyak nyawa yang melayang akibat kecelakaan dengan truk-truk besar yang masuk dan melintas di dalam kota. Ini kan harus segera diselesaikan," kata mantan jurnalis itu.

BACA JUGA: Datangkan UAS ke Kotim, Halikinnor Harap Masyarakat Menjaga Keharmonisan dan Persaudaraan

Wakil rakyat dari daerah pemilihan Kabupaten Kotim dan Seruyan itu juga menekankan dengan latar belakang Shalauddin yang merupakan Kepala Dinas PUPR diyakini mampu mendorong pembangunan yang ada di Kotim.

Menurut dia, Dinas PUPR yang merupakan corong utama pembangunan sehingga Shalahuddin diharapkan mampu membawa perubahan yang nyata di Kabupaten Kotim.

"Meskipun jabatan ini hanya sementara, tapi saya yakin dengan waktu yang sebentar ini pasti bisa dimanfaatkan oleh beliau (Shalahuddin) untuk memberikan perubahan besar terhadap pembangunan di Kotim," ujarnya.

Namun, politikus PAN itu juga meminta kepada Shalahuddin agar tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur jalan saja, tetapi juga dapat melihat sektor lainnya, seperti penanganan sengketa lahan, hingga sektor pendidikan.

Hal ini karena fasilitas pendidikan di Kotim hingga saat ini belum merata hingga ke pelosok desa, fasilitas pendidikan yang memadai saat ini hanya dapat dirasakan oleh para siswa yang tinggal di pusat kota saja.

“Mengapa terkadang masih banyak peserta didik dari luar kota itu setelah lulus SMP ingin melanjutkan ke SMA atau SMK di kota, karena fasilitas pendidikan di pelosok jauh tertinggal, termasuk infrastruktur lain agar juga jadi perhatian, ini hanya bagian kecilnya saja,” pungkas dia. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Umat Protestan Kalteng Gabung Sukarelawan Huma Betang Dukung Agustiar-Edy


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler