Ada 13 Gangguan Mudik Versi Polisi

Jumat, 27 Agustus 2010 – 18:14 WIB

JAKARTA -- Mabes Polri mengidentifikasi 13 gangguan yang mungkin terjadi selama musim mudik tahun iniAncaman gangguan ini, merupakan hasil rapat koordinasi pengamanan lebaran yang dilakukan Polri dengan sejumlah instansi lain beberapa hari lalu.

‘’Ada 13 hal yang menjadi perhatian kita semuanya, ini harus satu visi dan satu persepsi dan tindakan, tentu kita sesuaikan dengan tugas masing-masing,’’ ujar Deputi Operasi Polri Irjen (pol) Sunarko DA di Mabes Polri, Jumat (27/8)

Disebutkan, 13 ancaman itu adalah  adanya permintaan sumbangan-sumbangan sosial dipinggir jalan.  Ini dinilai menjadi ancaman karena secara langsung menggangu kelancaran arus lalu lintas

BACA JUGA: Tak Kantongi AMDAL, PLTA Asahan I Dipersoalkan

‘’Bahkan ada tendensi membahayakan yang bersangkutan,’’ tambahnya.

Yang kedua yakni  kesiapan dari  PLN untuk menjamin suplai listrik bagi sejumlah fasilitas publik terutama yang terkait dengan perhubungan seperti terminal, bandara, pelabuhan, pom bensin dan lainnya.

Ketiga adanya kemungkinan  aksi kekerasan yang dilakukan oleh kelompok warga terhadap kelompok lain
Keempat, adanya kejahatan konvensional khususnya, yang disertai dengan aksi kekerasan serta premanisme

BACA JUGA: Susno Optimis Bebas

Kelima, calo di pusat-pusat pelayanan jasa transportasi, seperti di stasiun kereta api, terminal dan pelabuhan.

Keenam, jalan-jalan yang masih dalam perbaikan yang kerap dimanfaatkan untuk aksi kejahatan
‘’(Ini dikhawatirkan) dimanfaatkan oleh bajing loncat,’’ tambahnya.

Ancaman ke tujuh yakni apabila ada bencana alam seperti tanah longsor dan banjir di sejumlah titik yang rawan bencana

BACA JUGA: KPK: Jangan Parcel, Sembako Saja!

Kedelapan yakni adanya cuaca ekstrim yang dapat mengganggu jalur mudik.

‘’Kita temukan beberapa waktu lalu penyeberangan Merak- Bakauheni terhenti karena ombak besar, kita lihat penumpukkan daripada kendaraan, manusia dan barang baik yang di Merak maupun di Bakauheni,’’ imbuhnya.

Ancaman berikutnya, kesembilan,  yakni keamanan jalur kereta api, perlintasan dan keamanan di dalam kereta api itu jugaKe-10, ada ancaman jalur dari maraknya pasar tumpahKe-11, yakni suplai bahan bakar dari pertamina yang harus benar-benar terjamin agar tak mengganggu arus mudik.

Ke-12, persolanan kecelakaan lalu-lintas yang kerap meningkat selama musim mudik lebaranSeperti tahun sebelumnya polri mencatat selama musim mudik  tercatat angka kecelakaan yang terjadi sebanyak  1646 kasusDari julah ini 702 warga dilaporkan meninggal dunia dan 859 luka berat‘’72 persen kecelakaan yang terjadi adalah kecelakaan sepeda motor roda dua,’’ tambahnyaTerakhir, berupa masalah accidental teknis yang kerap terjadi di lapangan(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hatta: Siapa Yang Mau Boikot Produk Malaysia?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler