jpnn.com, WAMENA - Bupati Jayawijaya, Papua, Jhon Richard Banua, meminta guru ASN (aparatur sipil negara) tetap bekerja maksimal dan tidak memberikan tanggung jawab sepenuhnya kepada guru honorer.
"Saya harap guru-guru ASN harus benar-benar menggunakan perannya dengan baik,” ungkap Jhon Richard Banua pada upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2022 di Kantor Dinas Pendidikan Jayawijaya yang digelar Jumat (13/5).
BACA JUGA: Wali Kota: Perjuangan Guru Honorer Mendapat SK PPPK Sangat Luar Biasa
Menurutnya, peran guru honorer juga sangat penting, sehingga semuanya harus saling mendukung.
“Jangan karena ada guru honorer di sekolahnya lalu guru ASN tidak menjalankan tugas dengan baik," kata dia.
BACA JUGA: 6 Permintaan Honorer K2 kepada Presiden Jokowi, Ada yang Terbaru nih
Bupati Jhon berjanji akan terus berkoordinasi dengan pihak dinas pendidikan serta memantau ke sekolah-sekolah sehingga proses belajar mengajar terlaksana dengan baik.
"Mari kita menjaga tanggung jawab kita bersama-sama. Saya bupati, pihak dinas, dan para guru bertanggung jawab dengan pendidikan supaya anak-anak kita lebih maju lagi," katanya.
BACA JUGA: Pimpinan Honorer K2 Tiba-Tiba Kirim Pesan Minta Uang Rp 2 Juta, Setelah Dicek, Astaga
Jhon mengatakan pihaknya telah melakukan perekrutan sejumlah guru honorer untuk membantu guru ASN di sekolah-sekolah yang keterbatasan tenaga pengajar. "
Ketika kami tahu di mana terjadi kekurangan guru, kami menambah tenaga guru dengan yang honorer," katanya.
Jhon menyampaikan selamat hari pendidikan dan terima kasih kepada dinas pendidikan yang menggelar upacara peringatan hari ulang tahun itu.
"Walau waktunya kita lewat karena kondisi libur, tetapi bisa dilaksanakan sekarang 13 Mei. Dengan HUT pendidikan, mudah-mudahan pendidikan di sini lebih maju lagi," katanya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi