jpnn.com, BALI - Digital Transformation Expo (DTE) menarik perhatian masyarakat. DTE yang dilaksanakan dalam rangka G20 di Bali itu menampilkan metaverse berupa MetaHuman Avatar Menkominfo Johnny G Plate di latar belakang saat menterinya menyampaikan sambutan dan menandai pembukaan resmi DTE.
MetaHuman ini memandu Menkominfo Johnny G Plate saat menjelaskan antara lain DTE yang diprakarsai Presidensi G20 Indonesia. Ini merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk berbagi cerita kepada dunia tentang berbagai potensi bangsa dan percepatan kemajuan digital di berbagai sektor.
BACA JUGA: Johnny G Plate Ungkap Tantangan bagi BAKTI Kemenkominfo
Selain itu juga menjadi rangkaian kegiatan terakhir Kelompok Kerja Ekonomi Digital atau Digital Economy Working Group (DEWG).
Menariknya MetaHuman ini dikerjakan oleh anak bangsa yang tergabung dalam Bahaso, startup education technology (edtech) Indonesia, yang lahir sejak 2015, dan konon saat ini sedang bersiap berinovasi ke web3.
BACA JUGA: UT Metaverse Jadi Pelopor Meredefinisi Proses Pembelajaran Digital Jarak JauhÂ
MetaHuman ini menjadi menarik karena biasanya masih dikerjasamakan di luar negeri, tetapi oleh Bahaso kini dikerjakan 100 persen di dalam negeri oleh anak-anak bangsa Indonesia sendiri.
CEO PT Bahaso Intermedia Cakrawala Allana Abdullah membenarkan MetaHuman ini merupakan buatan Bahaso yang selama ini banyak bekerja sama dengan Kemenkominfo RI.
BACA JUGA: Hadapi Era Metaverse, Kominfo Ajak Masyarakat Tumbuhkan Kesadaran Keamanan Diri
“Terima kasih kalau Avatar ini mendapat atensi dari para undangan. Kami memang diundang untuk ikut kegiatan DTE-G20, dan sekaligus membuktikan kami memiliki keahlian Metaverse," terangnya di Jakarta, Senin (14/11).
Dikatakan Allana, Bahaso ke depan bukan hanya akan bergerak dalam learning bahasa, tetapi juga sebagai professional training center dengan menggunakan teknologi terkini seperti Metaverse, Blockchain, dan Artificial Intelligence yang dinamakan Bahaso Metaworld, agar lebih menarik dan lebih atraktif.
“Kami di Bahaso sedang bergerak ke Web3 dan menjadi bagian dalam evolusi internet, dan membuat ekosistem digital yang lebih personal, lebih menarik,” ungkapnya.
Dia menjelaskan sejak 13 hingga 17 November 2022, di Pecatu Hall, BNDCC, Nusa Dua, Bali. Di DTE-G20 pengunjung bisa menyaksikan enam area yang mewakili gambaran isu tranformasi digital sebagai isu prioritas Presidensi G20 Indonesia. (esy/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad