Ada Pesan dari Eks Ketua Komisi X untuk Puan Maharani, Sebut Nama Jokowi & Honorer 

Selasa, 26 Juli 2022 – 12:34 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Masalah honorer belum juga tuntas, bahkan sudah mau dihapuskan pada 28 November 2023.

Eks Ketua Komisi X DPR RI Djoko Udjianto mengaku prihatin dengan nasib honorer yang sampai saat ini masih menggantung. 

BACA JUGA: Jelang Seleksi PPPK 2022, Honorer Tendik Bakal Aksi Besar-besaran

Jangankan honorer teknis administrasi, guru lulus passing grade (PG) hasil seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun lalu saja masih terkatung-katung nasibnya.

"Saya prihatin sekali. Saya yakin Presiden Joko Widodo akan marah kalau tahu kondisi sebenarnya," kata politikus Partai Demokrat itu kepada JPNN.com, Senin (25/7).

BACA JUGA: Petinggi PD Beri Solusi agar Honorer Guru & Teknis Administrasi Diangkat PPPK

Djoko Udjianto mengeklaim belum ada wakil rakyat yang serius seperti dirinya saat masih aktif di DPR RI.

Waktu itu untuk menyelesaikan masalah honorer, dia selalu berkoordinasi dengan semua yang mempunyai kepentingan.

BACA JUGA: Honorer Satpol PP Pantang Menyerah, Terus Bergerak Demi 1 Tujuan

"Yang selalu saya utamakan adalah kolaborasi," ujarnya.

Keseriusan itu, kata Djoko, karena di matanya honorer adalah orang yang sudah terbukti mendedikasikan dirinya untuk bangsa dan negara tanpa pamrih.

Dia yakin Presiden Jokowi pasti akan membela honorer.

Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Demokrat itu menyarankan kepada Ketua DPR RI Puan Maharani untuk bicara kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani agar gaji dan tunjangan PPPK  dianggarkan dalam APBN.

"Dengan bicara dari hati ke hati, pasti ada jalan keluar yang baik," ucapnya.

Dia menegaskan masalah anggaran PPPK guru maupun non-guru akan selesai jika DPR serius. Ketua DPR RI harus turun tangan.

"Dulu saya yang inisiatif untuk rapat gabungan komisi dan kementerian yang terlibat dan dipimpin langsung rapatnya  ketua DPR RI," ujar anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat itu.

Dia kembali menyarankan kepada para menteri dan DPR RI menyelesaikan masalah honorer sesuai target yang ditetapkan presiden sampai 2023.

Paling penting diselesaikan, bukan diperdebatkan. Semua harus bertanggung jawab untuk segera menyelesaikan.

"Saya yakin Bapak Presiden akan senang kalau hal ini segera selesai,' pungkas Djoko Udjianto. (esy/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler